Jumat, 12 September 2025

Jelang Rilis Data NFP, Harga Emas Diprediksi Menguat Terbatas Minggu Ini

Harga emas minggu ini diprediksi menguat menjelang rilis data Non-Farm Payroll (NFP) atau tingkat ketenagakerjaan di Amerika Serikat.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Pedagang logam mulia menunjukan emas batangan Antam di Cikini Gold Center, Jakarta Pusat,ta/Angga Bhagya Nugraha 

Platinum futures dan silver futures naik pada hari Jumat, tetapi mengalami kerugian mingguan yang signifikan.

Sementara itu, harga tembaga mencapai level tertinggi dalam dua tahun, didorong oleh pelemahan dolar dan berita tentang penawaran akuisisi besar-besaran di industri pertambangan tembaga.

Fokus pasar saat ini tertuju pada penawaran senilai hampir 39 miliar dolar AS oleh BHP Group Ltd untuk Anglo American PLC, yang berpotensi menciptakan penambang tembaga terbesar di dunia.

Namun, laporan menunjukkan penolakan mayoritas dewan Anglo terhadap tawaran tersebut.

Selain itu, pengurangan produksi tembaga oleh pemurni China dan sanksi Barat terhadap ekspor logam Rusia juga mempengaruhi prospek pasar tembaga.

"Faktor-faktor eksternal seperti situasi geopolitik dan spekulasi terhadap kebijakan suku bunga Federal Reserve juga menjadi penentu utama dalam fluktuasi harga emas," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan