Senin, 1 September 2025

Pejabat Sipil

Djaka, Bimo dan Masyita Hadiri Konferensi Pers APBN Usai Dilantik Jadi Dirjen

Djaka Budhi Utama yang dilantik sebagai Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, turut bergabung dalam acara Konferensi Pers APBN

|
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Sanusi
Nitis Hawaroh/Tribunnews.com
TIGA DIRJEN BARU - Djaka Budhi Utama yang sudah resmi dilantik sebagai Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, turut bergabung dalam acara Konferensi Pers APBN KiTa edisi April, di Gedung Juanda I Kementerian Keuangan, Jumat (23/5/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada yang berbeda saat gelaran Konferensi Pers Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) KiTa edisi April 2025, di Aula Mezzanine Gedung Juanda I Kementerian Keuangan, pada Jumat (23/5/2025).

Djaka Budhi Utama yang sudah resmi dilantik sebagai Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, turut bergabung dalam acara Konferensi Pers APBN KiTa.

Berdasarkan pengamatan Tribunnews di lokasi, Djaka duduk dibarisan paling depan sejajar dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Tepatnya, posisi Djaka di sebelah kanan pojok dari barisan.

Baca juga: Menko Airlangga Pastikan Dirjen Bea Cukai Djaka Budi Sudah Purnawirawan TNI 

Sedangkan Bimo Wijayanto duduk di sebelah kiri dari posisi Menkeu Sri Mulyani. Bimo duduk diapit antara Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu dan Dirjen Strategi Ekonomi dan Fiskal Febrio Kacaribu.

Sementara Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan, Masyita Crystalline duduk dibarisan kedua atau persis dibelakang Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara. Ketiganya, nampak menyimak paparan dari Menkeu Sri Mulyani soal kondisi APBN edisi akhir April 2025.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, dia akan menyortir pertanyaan-pertanyaan rekan media untuk tiga pejabat baru di Kemenkeu. 

"Untuk pertanyaan-pertanyaan khusus terutama yang ingin menguji pejabat baru, unfortunately kita tidak akan, dalam artian kita akan tetap menerima pertanyaan itu nanti kita bahas," kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa, Jumat (23/5/2025).

Kendati begitu, Sri Mulyani menegaskan bahwa pihaknya akan menampung seluruh pertanyaan untuk ketiga Dirjen baru itu, meskipun respons nya tidak secara menyeluruh.

"Mungkin untuk beberapa pertanyaan itu nanti kita tampung, yang bisa kita respons langsung kita akan respons, tapi mereka nanti juga akan bisa melakukan media briefing pada saatnya untuk bisa menyampaikan hal-hal yang ada di dalam bidang masing-masing," papar dia.

Pada pagi ini, Sri Mulyani telah melantik sebanyak 22 orang. Rinciannya, 9 orang ditetapkan sebagai Direktur Jenderal, 1 orang sebagai Sekretaris Jenderal, 1 orang Inspektur Jenderal, 2 Kepala Badan dan 9 Staf Ahli.

Baca juga: Profil Letjen TNI Djaka Budi Utama Jadi Anak Buah Sri Mulyani Sebagai Dirjen Bea Cukai

Perombakan ini sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 83/TPA Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Keuangan.

Dari 22 pejabat yang dilantik Sri Mulyani, sebagian besar diisi oleh pejabat sebelumnya pernah menjadi Direktur Jenderal. Namun ada tiga nama Dirjen baru yang masuk di lingkungan Kemenkeu.

Ketiga nama tersebut yakni Direktur Jenderal Pajak Bimo Wijayanto. Direktur Jenderal Bea Cukai, Djaka Budi Utama dan Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan, Masyita Crystalline.

Sedangkan eks Dirjen Bea Cukai sebelumnya yakni Askolani menjadi Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan. Sementara Suryo Utomo menjadi Kepala Badan Intelijen Keuangan.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan