Pemesanan Tiket KA Jarak Jauh Kini Bisa Dilakukan 30 Menit sebelum Kereta Api Berangkat

TRIBUNNEWS.COM – Berikut informasi mengenai penyesuaian terkait pembelian tiket kereta jarak jauh dan kereta perkotaan.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan penyesuaian aturan mengenai pembelian tiket kereta api jarak jauh.

Penyesuaian ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan kereta api.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba, mengatakan pemesanan tiket kereta jarak jauh bisa dilakukan hingga 30 menit sebelum jadwal keberangkatan kereta.

“Mulai 10 Juli 2025, pemesanan tiket KA antar kota (kereta jarak jauh) dapat dilakukan hingga 30 menit sebelum jadwal keberangkatan,” kata Anne, dikutip dari laman resmi KAI, Sabtu (12/7/2025).

Baca juga: Mulai 15 Juli 2025, KA Gumarang Berganti Rangkaian Kereta Stainless Steel New Generation

lebih lanjut, Ia mengatakan penyesuaian ini berlaku untuk seluruh pemesanan yang dilakukan secara digital melalui aplikasi Access by KAI dan situs web booking.kai.id.

“Pelanggan yang belum memperbarui aplikasinya dapat segera melakukan pembaruan ke versi minimal 6.12.1 untuk Android dan 6.13.0 untuk iOS agar dapat menikmati fitur terbaru ini,” sambungnya.

Pemesanan Tiket KA Perkotaan

Sementara itu, penyesuaian aturan pembelian tiket yang baru juga dilakukan untuk kereta perkotaan, dalam hal ini Kereta Lokal, LRT, maupun KRL Commuter Line.

Untuk layanan kereta Perkotaan, pemesanan tiket bisa dilakukan hingga 10 menit sebelum jadwal keberangkatan.

Meski begitu, KAI mengimbau pelanggan untuk tetap memperhatikan jadwal keberangkatan kereta dan ketersediaan tempat duduk sebelum melakukan pemesanan tiket.

Baca juga: Mulai 15 Juni 2025, KA Argo Muria dan Sindoro Pakai Kereta Eksekutif Stainless Steel New Generation

Di samping itu, KAI juga terus mendorong masyarakat untuk beralih ke layanan digital yang lebih cepat, praktis, dan aman. 

Dengan fitur pemesanan tiket yang semakin fleksibel, KAI berharap dapat menjawab kebutuhan mobilitas pelanggan yang terus berkembang.

“Transformasi digital terus kami lakukan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat."

"Fitur ini menjadi salah satu upaya KAI dalam menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, efisien, dan sesuai dengan ritme kehidupan modern yang serba mendadak,” pungkas Ane.

(Tribunnews.com/David Adi)