Selasa, 16 September 2025

Tarik Investor UEA, KJRI Dubai Dukung Kerjasama Bisnis PT KEL dengan Sharia Digital Group

PT Kristalin Eka Lestari menandatangani Preliminary Agreement dengan investor Dubai sebagai tindak lanjut dari ajang Indonesia Investment Forum 2025.

Penulis: Willem Jonata
Editor: Choirul Arifin
handout
KERJA SAMA BISNIS - Penandatanganan Preliminary Agreement antara Khalifa Al Jaziri Alshehhi dan Kristalin Eka Lestari – Indonesia di KJRI Dubai. Kerjasama ini merupakan tindak lanjut dari Indonesia Investment Forum 2025 di Hotel Palazzo Versace, Dubai. 

 

TRIBUNNEWS.COM – Denny Lesmana, Konsul Ekonomi KJRI Dubai mendukung penuh inisiatif perusahaan Indonesia dalam menarik investor dari TImur Tengah khususnya Dubai, Uni Emirat Arab, untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

Baru-baru ini PT Kristalin Eka Lestari (KEL) menandatangani Preliminary Agreement dengan investor Uni Emirat Arab, sekaligus sebagai tindak lanjut dari Indonesia Investment Forum 2025 di Hotel Palazzo Versace, Dubai, pada 2–3 September 2025.

Menurut dia, kerjasama ini sebuah langkah penting yang membuka peluang besar bagi masuknya lebih banyak investasi Timur Tengah ke Indonesia.

“KJRI sangat mendukung langkah perusahaan ini dalam menarik investor dari Dubai. Kami yakin investasi ini akan memberi dampak positif, tidak hanya bagi perusahaan tetapi juga bagi hubungan ekonomi Indonesia–UEA,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip, Senin (15/9/2025).

Wicaksono Boediman dari KJRI Dubai juga menyampaikan pendapat yang sama. Menurutnya, kesepakatan ini menunjukkan bahwa peluang berinvestasi di Indonesia semakin mendapat pengakuan internasional.

"Kami siap mendukung agar kerjasama ini berjalan lancar sesuai aturan yang berlaku,” katanya.

Dalam penandatanganan ini PT KEL diwakili  Ronald Rigen Tambunan, sementara investor dari Dubai diwakili oleh Khalifa AlJaziri Alshehhi, CEO Sharia Digital Group.

Komitmen Tata Kelola dan Keamanan Investasi

Selama proses due diligence dan kunjungan ke lokasi, perusahaan Indonesia ini menegaskan komitmennya untuk terus mengedepankan Good Corporate Governance (GCG) serta memastikan seluruh tahapan sesuai dengan regulasi yang berlaku di Indonesia.

Untuk memberikan rasa aman kepada investor, struktur investasi akan menggunakan SPV Company yang telah dipersiapkan di Dubai.

Mekanisme tersebut diyakini mampu meningkatkan kepercayaan sekaligus memperkuat posisi Indonesia di mata investor global.

“Dengan kepercayaan yang diberikan, kami berharap langkah ini akan menjadi pintu gerbang bagi lebih banyak investor dari dunia Arab untuk masuk ke Indonesia. Pada tahun ini, kami menargetkan investasi dari Timur Tengah sebesar USD 35 juta untuk mendukung ekspansi bisnis PT KEL,” kata Ronald Rigen Tambunan.

Khalifa AlJaziri Alshehhi, CEO Sharia Digital Group, menyebut Indonesia adalah negara dengan potensi luar biasa.

"Khususnya dalam sektor berbasis syariah dan keberlanjutan. Kami melihat PT KEL memiliki visi yang sama dengan kami, dan inilah awal dari kerjasama strategis jangka panjang.”

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan