Kamis, 11 September 2025

Kisah Pengantar Makanan: Tanpa Kontak Agar Semua Sehat

Himbauan untuk melakukan berbagai aktivitas di rumah, memang telah digaungkan oleh pemerintah. Meskipun langkah itu dinilai tepat untuk mencegah penye

Editor: Content Writer
Ist
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM - Himbauan untuk melakukan berbagai aktivitas di rumah, memang telah digaungkan oleh pemerintah. Meskipun langkah itu dinilai tepat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Namun, perintah tersebut tidak serta mereta mudah dilakukan oleh sebagian besar pekerja lapangan. Sebagai contoh pengemudi ojek online. Bukan bermaksud menantang atau meremehkan virus Covid-19, banyak faktor yang menyebabkan mereka terpaksa harus tetap bekerja untuk mencari pendapatan.

Rasa takut terinfeksi pasti ada. Namun, untuk turut serta dalam meminimalisir penyebaran, salah satu driver GrabFood, Yasa mengatakan selalu mengikuti arahan Grab, seperti mencuci tangan, memakai masker, dan membawa hand sanitizer ke manapun.

“Bagi saya mengantarkan makanan dengan aman dan bersih adalah prioritas utama, dan cara untuk melawan pandemi ini harus dimulai dari diri saya sendiri,” ujar Yasa.

Selain itu, ternyata mitra pengemudi GrabFood lainnya, Andri Setyo memiliki cara lain untuk meningkatkan kebersihan.

Ia mengatakan, bukan hanya mempersiapkan masker dan hand sanitizer. Namun, saat siang hari, ia memutuskan untuk kembali ke rumah guna mandi dan mengganti baju sebelum melanjutkan kembali pekerjaan.

“Meskipun banyak tantangan dan risiko yang dihadapi pada masa sulit ini, saya tetap senang melakukan pengantaran makanan ke pelanggan supaya mereka bisa tetap di rumah dan aman,” jelas Andri.

Mitra pengantaran yang sebelumnya bekerja di sebuah rumah sakit ini juga menceritakan bahwa dirinya pernah mendapatkan makanan gratis dari pelanggan bahkan sampai diberikan tip yang cukup besar dari pelanggan.

Melihat hal tersebut Andri percaya bahwa selalu ada makna di balik sebuah peristiwa. “Saya percaya, selama niat saya untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya dan semangat saya untuk menafkahi keluarga tetap tinggi, saya yakin dapat melewati pandemi ini. Saya juga senang bisa membantu restoran dan warung terus berjualan,” tutupnya.

Mitra pengantaran GrabFood lainnya, Miko Hidayat juga bersemangat meski situasi kini diselimuti kekhawatiran. Dalam bertugas, Miko memiliki prinsip bahwa pekerjaan pesan-antar makanan adalah tugas yang penting karena itu Miko selalu disiplin dalam menjaga kebersihannya terutama di masa pandemi COVID-19 seperti saat ini.

 Contohnya ia selalu memastikan untuk mengenakan pakaian dan kaus kaki bersih, menggunakan sarung tangan dan masker serta membawa hand sanitizer ke manapun ia pergi.

Mantan petugas keamanan ini juga memiliki inisiatif untuk selalu membersihkan bungkus makanan sebelum ia berikan kepada pelanggan dengan menyemprotkan desinfektan. Baginya memastikan kebersihan makanan yang ia antar dan kepuasan pelanggan adalah prioritas utama dan ia percaya bahwa pelanggan adalah pembawa rezeki baginya dan keluarga.

 Oleh karena itu, Miko mendedikasikan dirinya untuk selalu menyelesaikan pesanan walaupun dalam kondisi pandemi seperti saat ini.

Di keadaan yang seperti ini, Miko bersyukur bahwa banyak orang baik di luar sana yang mau membantu satu sama lain. Ia pernah menerima makanan gratis dari tiga pelanggan yang berbeda pada satu hari yang sama. Makanan tersebut akhirnya ia bagikan untuk mitra pengemudi Grab lainnya. 

Selain menjaga kebersihan mereka masing-masing dalam berjuang untuk memenuhi kebutuhan makanan bagi masyarakat, ketiga mitra pengantaran GrabFood ini juga selalu mengimbau para pelanggan mereka untuk memilih layanan Pengantaran Tanpa Kontak.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan