Jumat, 22 Agustus 2025

Virus Corona

Di Tengah Lockdown Corona, Pria Ini Tembak 5 Tetangga hingga Tewas karena Berisik

Seorang pria 32 tahun menembak lima tetangganya di tengah lockdown akibat merebakknya virus corona. 5 tetangga tewas setelah berdebat.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Miftah
outdoorlife.com/John Hafner
Ilustrasi senapan untuk berburu. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Rusia menembak lima tetangganya di tengah lockdown akibat merebaknya virus corona.

Dikutip Tribunnews.com dari foxnews.com, pria itu menembak para tetangganya dengan senapan yang biasa ia gunakan untuk berburu binatang.

Kejadian ini terjadi di sebuah desa kecil, Yelatma, Sabtu (4/4/2020) pukul 10.00 waktu setempat.

Yelatma terletak sekitar 125 mil di tenggara Kota Moscow.

Kini Moscow dan beberapa wilayah lain di Rusia tengah dalam masa karantina atau lockdown.

Menurut media setempat, pria itu berusia 32 tahun dan mengeluh atas suara kencang tetangganya.

Baca: UPDATE Corona Global Senin, 6 April Pagi: 262.486 Orang Sembuh, Kematian di Spanyol Capai 38.080

Baca: Di Tengah Pandemi Corona, Pabrik Mainan Ini Banting Setir Produksi Hand Sanitizer

Pria itu protes dari balkon rumahnya hingga memicu pertengkaran di antara mereka.

Menurut penyidik, pria itu lalu masuk rumah dan mengambil senapan hingga menembak para tetangganya.

Lima tetangganya itu terdiri dari empat pria dan satu wanita.

"Mereka semua tewas di tempat setelah mengalami luka tembakan cukup parah," ujar penyidik.

Setelah insiden itu, pelaku berusaha melarikan diri namun berhasil ditangkap polisi.

Pihak kepolisian langsung menyelidiki apartemen pria itu.

Senjata api yang ia miliki pun ternyata terdaftar resmi kepemilikannya.

Akibat tindakannya, pria itu dikenai pasal pembunuhan lebih dari dua orang dengan ancaman penjara seumur hidup.

Dalam laporan worldometers.info, kasus corona di Rusia sudah mencapai 5.389 per Senin (6/4/2020) pagi.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan