62.100 Warga DKI Jakarta Telah Jalani Rapid Test, Hasilnya 2.248 Orang Dinyatakan Positif Covid-19

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan hingga kini Pemprov DKI telah melakukan rapid test terhadap 62.100 warga ibu kota.

Angka tersebut berasal dari enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

Hasilnya, ada 3,6 persen atau 2.248 orang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 dan 59.852 lainnya dinyatakan negatif.

Baca: Laporan Corona per 21 April: 186.330 ODP, 16.763 PDP, Berikut Rincian Kasus Positif di Tiap Provinsi

Hingga 21 April 2020, tercatat ada 3.279 kasus positif corona di DKI Jakarta dengan angka kematian 305 orang.

"Sebanyak 1.935 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 753 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 878 orang menunggu hasil laboratorium," kata Ani Ruspiati kepada wartawan, Selasa (21/4/2020).

Baca: Update Kasus Corona di Indonesia: Hingga Kini Tercatat Ada 186.330 ODP dan 16.763 PDP

Sementara total Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 5.799 orang.

Dengan rincian 5.214 telah selesai dipantau dan 585 masih dipantau.

Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), DKI Jakarta total memiliki 5.201 orang, dimana 3.715 selesai dirawat dan dibolehkan pulang, serta 1.486 lainnya masih menjalani perawatan.

Angka kasus corona di Indonesia

Angka kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia kembali bertambah.

Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan hingga Selasa (21/4/2020) pukul 12.00 WIB ada penambahan sebanyak 375 pasien.

Sehingga, total kasus positif corona di Indonesia saat ini tercatat 7.135 orang.

"Kita dapatkan 375 kasus konfirmasi baru, sehingga total menjadi 7.135 orang," ujar Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (21/4/2020).

Baca: Curahan Hati Ussy Sulistyawati yang Bisnisnya Tutup Akibat Corona hingga Terpaksa Andalkan Tabungan

Kemudian untuk pasien sembuh ada tambahan sebanyak 95 orang.