Virus Corona
Restoran Nyaris Bangkrut karena Corona, Pria Ini Tetap Rutin Kirim 100 Makanan untuk Tenaga Medis
Pria ini tetap rutin kirim 100 porsi makanan untuk tenaga medis di rumah sakit. Menangis saat ingat ibu yang sudah meninggal.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Mike Lyndall termasuk pelaku bisnis yang kini tengah mengalami surut di tengah pandemi virus corona.
Lyndall memiliki restoran dengan menu daging panggang bernama Lyndall'S Sports Stop Grill di Lake, Florida, Amerika Serikat.
Meski wilayah tersebut tergolong sepi, tapi biasanya restoran Lyndall ramai pengunjung ketika jam makan siang sebelum akhirnya pandemi menyerang.
Lyndall dan para pegawainya kini masih disibukkan memasak, tapi bukan untuk pembeli, melainkan untuk para tenaga medis.
Dikutip Tribunnews.com dari abc7news.com, mereka bekerja sejak pukul 05.00 pagi waktu setempat.
Mereka membuat 100 porsi makanan take-away.
Lyndall merasa bangga orang-orang di lingkungannya juga banyak bertindak baik seperti dirinya.
Baca: 8 Anggota Keluarga Meninggal karena Corona, Wanita Ini Bagikan Makanan hingga Kebutuhan Pokok Gratis
Baca: Sama-sama Kena Corona, Lansia yang Sudah Menikah 73 Tahun Meninggal Bersama Jarak 6 Jam
Restoran Lyndall menyediakan 100 porsi makanan untuk tenaga medis tiga kali seminggu.
Setiap tiga kali seminggu itu Lyndall dengan truknya mengantar 100 porsi ke rumah sakit terdekat, 10 menit dari restoranya.
Para tenaga medis di rumah sakit Sutter Health Lakeside pun sudah hafal jadwal kedatangan Lyndall dan selalu siap mengantre.
Seorang suster bernama Erica Harrison mengaku senang dengan bantuan Lyndall.
"Ini (soal makan) adalah hal yang harusnya tak terlalu kami khawatirkan, dan syukurlah kami benar-benar tidak khawatir tentang ini," ungkap Harrison.
Jika orang bertaya mengapa Lyndall rajin menyumbangkan makanan padahal dirinya sedang berada di masa sulit, jawabannya selalu sama.
"Aku ingin berbuat baik," ujar Lyndall.
Ia selalu teringat pesan ayah dan ibunya, segalanya tak melulu soal uang.