Virus Corona
Atlet Maraton Sembuh dari Corona setelah Dikira Tak Selamat, Dokter Ingatkan Ancaman untuk Kaum Muda
Atlet maraton sembuh dari corona setelah hampir mati. Dokter ingatkan ancaman Covid-19 untuk kaum muda. Imun kuat bisa menyerang tubuh sendiri.
Penulis:
Ifa Nabila
Editor:
Miftah
"Sistem imun tak hanya menyerang virus, namun juga organ tubuhnya sendiri," sambungnya.
Setelah hampir sebulan dirawat di rumah sakit, tak sadarkan diri, linglung, hingga merasa hampir mati, Jahanian akhirnya diperbolehkan pulang.
Lebih dari 50 tenaga medis di rumah sakit tersebut, mulai dari perawat hingga CEO rumah sakit menyambut kepulangannya dengan bahagia.
Momen tersebut menjadi momen yang begitu mengharukan bagi Jahanian.
Momen itu juga memulai proses pemulihan panjang yang akan dijalani Jahanian di rumah.
Kepulangan Jahanian menghebohkan rumah sakit itu lantaran sebelumnya dokter sempat pesimis ia akan selamat.
Selama dirawat di rumah sakit, Jahanian turun berat badan hingga 11 kg.
Sang istri juga mengalami masa sulit, ditambah anak-anak Jahanian selalu bertanya kapan sang ayah bisa pulang.
Baca: Badan Intelijen AS: Virus Corona Bukan Buatan Manusia
Baca: Sama-sama Kena Corona, Lansia yang Sudah Menikah 73 Tahun Meninggal Bersama Jarak 6 Jam
Pengalaman berharga ini mengubah cara pandang Jahanian akan hidupnya.
Dan yang terpenting, Jahanian ingin semua orang mewaspadai bahayanya virus corona.
Pasalnya, kaum muda usia 30 hingga 40-an yang sehat ternyata bisa mengalami kondisi begitu parah setelah terinfeksi corona.
Ia mengingatkan semua orang agar benar-benar menjaga kebersihan dan menjaga jarak selama pandemi ini masih ada.
"Percayalah, ancaman virus ini sangat nyata," tegasnya.
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila)