Virus Corona
Doni Monardo Cerita Sudah 9 Pekan Tidur di Kantor Demi Pantau Perkembangan Virus Corona
Doni berharap dengan seriusnya pemerintah dalam menangani Covid-19, masyarakat juga bersikap sama
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona atau Covid-19, Doni Monardo mengatakan pihaknya sangat serius dalam menangani penyebaran Covid-19.
Ia dan tim gugus tugas sudah selama 9 pekan tidur di kantor.
Baca: Setelah Periksa 14 ABK WNI, Bareskrim Polri Koordinasi dengan Kemenhub Periksa Syahbandar
"Kami di gugus tugas pusat sudah pekan kesembilan kami berkantor dan tidur di kantor. Ini untuk membuktikan bahwa kami serius," ujar Doni usai rapat terbatas perkembangan penanganan Covid-19, Senin (11/5/2020).
Doni berharap dengan seriusnya pemerintah dalam menangani Covid-19, masyarakat juga bersikap sama.
Masyarakat serius dengan mengikuti protokol kesehatan dan menganggap bahwa penyebaran virus corona merupakan masalah bersama yang tidak bisa ditangani sendiri.
"Kami berharap seluruh unsur masyarakat juga serius, bahwa ini adalah masalah bersama bangsa dan tidak bisa sendirian diatasi. Kita harus bisa menunjukkan diri kita sebagai patriot dan menjadikan diri kita sebagai pahlawan kemanusiaan," katanya.
Doni kembali menegaskan bahwa masyarakat tetap dilarang mudik.
Baca: Menlu Sebut 734 WNI di Luar Negeri Positif Virus Corona, Berikut Rinciannya
Demi keluarga, lebaran kali ini sebaiknya cukup dilakukan secara virtual.
'Saya yakin kalau kita semua sabar dan disiplin kita segara memutus mata rantai penularan dan kita segera memulai hidup normal," pungkasnya.
Update Kasus Virus Corona di Indonesia
Pemerintah melaporkan total kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia naik menjadi 14.265 orang.
Angka tersebut diperoleh berdasarkan pemuktahiran data pada hari ini, Senin (11/5/2020) pukul 12.00 WIB.
Baca: Untuk Deteksi Corona, Pemerintah akan Pasang Perangkat PCR di Bandara dan Pelabuhan