Virus Corona
Gugus Tugas Covid-19 Sebut Pengunjung Bandara Soekarno-Hatta Tertib Terapkan Physical Distancing
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada melakukan peninjauan ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (17/5/2020) siang.
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada melakukan peninjauan ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (17/5/2020) siang.
"Kami melakukan pengecekan ke Bandara Soekarno-Hatta untuk memantau pelaksanaan Surat Edaran Nomor 4 dari Gugus Tugas terkait dengan pengecualian perjalanan dinas, perjalanan kepentingan yang lain yang diatur Gugus Tugas dan telah disepakati bersama," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam siaran BNPB, Minggu (17/5/2020).
Dalam pemantauan tersebut, pihaknya melihat para pengunjung sebagian besar dan hampir keseluruhan melakukan perjalanan dalam rangka tugas yang melibatkan banyak institusi.
Baca: Bosan Isolasi Mandiri di Rumah? 8 Tempat Wisata di Bali Ini Tawarkan Tur Virtual
"Secara keseluruhan, kita melihat masyarakat sudah mulai memahami bahwa pengecualian perjalanan penerbangan ini memang ditujukan untuk percepatan penanganan Covid-19," ujarnya.
Dikatakan Achmad Yurianto, para calon penumpang cukup tertib dalam mengantre.
Mereka tetap menerapkan physical distancing di tempat yang sudah ditandai.
Baca: Viral Pria Dorong Petugas saat Hendak Masuk Ruang ATM Tanpa Masker, Reaksi Satpam Menuai Perhatian
Mereka tertib ketika melakukan pengecekan dokumen terkait dengan pengesahan perjalanan seperti identitas diri, surat tugas institusi, dan surat keterangan sehat termasuk tiket.
"Setelah itu, mereka akan dilakukan pengecekan tentang kondisi kesehatan saat itu," kata Achmad Yurianto.
Perlu Ditelusuri Surat Tugas Penumpang
Sekretaris Fraksi PPP Achmad Baidowi (Awiek) menilai membludaknya penumpang di Bandara Soekarno-Hatta akibat ketidaksiapan Angkasa Pura dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pasca dibukanya penerbangan oleh Kemenhub.
"Hal ini bisa jadi dipicu oleh lemahnya koordinasi antara maskapai, pihak bandara dan tim kesehatan. Terlebih protokol kesehatan diabaikan," kata Awiek melalui keterangan tertulisnya, Jumat, (15/5/2020).
Baca: Bareskrim Polri Selidiki Penjualan Surat Keterangan Sehat Bebas Corona di Sejumlah e-commerce
Pihaknya menurut Awiek telah mengingatkan Angkasa Pura sebagai BUMN pengelola bandara terkait antisipasi tersebut.
Begitu pula dengan BUMN dibidang transportasi lainnya yakni ASDP, DAMRI, PPD, dan PT KAI.

Selain itu menurut Awiek perlu ditelusuri banyaknya warga yang mengantongi surat izin tugas yang merupakan syarat menggunakan transportasi umum. Jangan sampai surat tugas tersebut disiasati warga untuk mudik.
Baca: Masuk Kamar Mamah Muda, Selingkuhan Pukul Balita yang Terbangun karena Lihat Ibunya Berdarah