Selasa, 2 September 2025

Virus Corona

BREAKING NEWS Update Corona per 4 Februari: Tambah 11.434 Positif, Total Kasus 1.123.105

Hari ini, Kamis (4/2/2021) tambahan kasus corona (Covid-19) di Indonesia mencapai 11.434 kasus positif, total 1.123.105.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Sri Juliati
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Hari ini, Kamis (4/2/2021) tambahan kasus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 11.434 kasus positif, total 1.123.105. 

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.

g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

Menkes akan Terbitkan Aturan Vaksin Gotong Royong dan Penggunaan Rapid Antigen

Diberitakan sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin akan menerbitkan Peraturan Menkes (Permenkes) mengenai vaksin gotong royong.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, (3/2/2021).

"Terkait dengan vaksin gotong royong Kementerian Kesehatan, Pak Menkes juga akan membuat Permenkesnya," kata Airlangga.

Dalam aturan tersebut juga nantinya akan mengatur rapid anti-gen yang bisa digunakan sebagai penapisan atau screening awal tes Covid-19.

Baca juga: Vaksin Sputnik V Rusia 92 Persen Efektif Perangi Covid-19

Baca juga: Siap Divaksin, Baim Wong Percaya  Pemerintah Akan Kendalikan Covid-19

Airlangga Hartanto - Menko Bidang Perekonomian
Airlangga Hartanto - Menko Bidang Perekonomian (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

"Jadi rapid antigen akan dimasukkan dalam Permenkes sehingga ini bisa digunakan untuk screening," katanya.

Salah satu pertimbangan dimasukannya rapid anti-gen sebagai screening menurut Airlangga yakni biayanya yang lebih murah daripada tes Polymerase Chain Reaction (PCR).

Untuk diketahui tarif tes rapid antigen tertinggi di Pulau Jawa sebesar Rp 250.000 dan maksimal Rp 275.000 untuk di Luar Pulau Jawa.

"Oleh karena itu bisa digunakan sebagai skrining awal," pungkasnya.

Penjelasan Vaksin Gotong Royong, Karyawan Perusahaan Akan Dapat Gratis Tanpa Dipotong Gaji

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan