Senin, 29 September 2025

Virus Corona

Kisah Penjual Tabung Oksigen: Minta Hasil Tes PCR Pembeli, Harga Naik Dua Kali Lipat Dalam Tiga Hari

Tak ayal pemandangan antrean manusia membawa tabung oksigen untuk diisi ulang terlihat di berbagai sudut-sudut kota termasuk di Jakarta.

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews/Irwan Rismawan
Warga mengantre untuk mengisi ulang tabung oksigen di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (28/6/2021). Peningkatan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta membuat permintaan isi ulang maupun pembelian tabung oksigen meningkat. Tribunnews/Irwan Rismawan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tabung oksigen saat ini adalah barang yang banyak dicari oleh masyarakat.

Hal tersebut tidak lepas dari adanya peningkatan tajam penambahan kasuCovid-19 terutama varian baru delta.

Banyak pasien covid-19 yang mengalami sesak napas dan sangat membutuhkan oksigen.

Tak ayal pemandangan antrean manusia membawa tabung oksigen untuk diisi ulang terlihat di berbagai sudut-sudut kota termasuk di Jakarta.

Harganya pun kini semakin membumbung tinggi berkali-kali lipat.

Salah satu penjual tabung oksigen di bilangan selatan Jakarta, Lita Permatasari juga mengakui hal tersebut.

Ia juga kebingungan saat banyak masyarakat yang butuh tabung oksigen sementara harganya semakin mahal.

Lita merasa kasihan kalau mematok harga tinggi kepada masyarakat yang membutuhkan, tapi apa boleh buat.

"Dimana-mana harganya sudah pada naik," kata Lita saat berbincang dengan Tribun, Senin (5/7/2021).

Agar tabung oksigen tepat sasaran Lita mengaku meminta data pribadi pembeli. 

Data yang diminta berupa KTP dan surat keterangan hasil rapid test antigen atau PCR yang menunjukkan positif covid-19.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendirikan posko isi ulang tabung oksigen di kawasan Monas, Jakarta Pusat.  Pendirian posko ini dimaksudkan guna memenuhi kebutuhan oksigen di fasilitas kesehatan DKI Jakarta.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendirikan posko isi ulang tabung oksigen di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Pendirian posko ini dimaksudkan guna memenuhi kebutuhan oksigen di fasilitas kesehatan DKI Jakarta. (dok Pemprov DKI)

Baca juga: Dampak Kelangkaan Oksigen di Berbagai Wilayah, Distributor di Bali Alami Kekosongan Stok

"Karena stoknya sedikit kan kasihan yang benar-benar butuh kalau yang beli ternyata reseller, dijual lagi," kata Lita.

Jenis tabung oksigen yang dijual Lita adalah ukuran 1,5 meter kubik.

Ia mematok harga di kisaran Rp 2.800.000. 

Lita juga menjual tabung oksigen portable ukuran 500 mililiter dengan mematok harga Rp 230.000.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan