Rabu, 3 September 2025

Virus Corona

KSP Tinjau Langsung Isu Perbedaan Data Kematian Covid-19 di Lampung

Perbedaan mencolok antara data kasus kematian harian akibat Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) di daerah atau

Editor: Johnson Simanjuntak
Humas KSP
Tim KSP melakukan peninjauan langsung ke TPU Kebun Jahe, Bandar Lampung, pada Kamis (26/8/2021) untuk mempelajari isu perbedaan data kasus kematian harian akibat Covid-19 di lapangan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perbedaan mencolok antara data kasus kematian harian akibat Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) di daerah atau provinsi masih menjadi persoalan yang menghambat penanganan Covid-19

Isu perbedaan data ini juga sempat mencuat di provinsi Lampung.

Berdasarkan data Kemenkes RI, Lampung menjadi daerah dengan tingkat kematian Covid-19 paling tinggi di Indonesia sepanjang 2021. Namun, data di daerah menunjukkan fakta yang sebaliknya.

Misalnya, data nasional per 27 Juli 2021 menyebutkan angka kematian COVID-19 di Lampung sebanyak 255 kasus.

Namun per tanggal yang sama, Dinkes Provinsi Lampung melaporkan 52 kasus kematian saja.

Tim Kantor Staf Presiden (KSP) pada Kamis (26/8/2021) melakukan verifikasi langsung ke beberapa lokasi di Provinsi Lampung untuk menindaklanjuti permasalahan ini. 

Baca juga: UPDATE Covid-19 Global 27 Agustus 2021: Tambahan Kasus Kematian Indonesia Masuk 3 Tertinggi Dunia

Selain berdialog dengan para nakes di Puskesmas dan Rumah Sakit, tim KSP juga melakukan peninjauan langsung ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebun Jahe di Kota Bandar Lampung.

Berdasarkan laporan dari penggali makam TPU Kebun Jahe, sejak awal pandemi hingga sekarang, setidaknya terdapat sekitar 40 jenazah yang dimakamkan dengan protokol COVID-19 di TPU ini.

Anto, salah satu penggali makam TPU Kebun Jahe, mengatakan bahwa sebelum masa pandemi hanya ada sekitar satu atau dua jenazah saja yang dimakamkan dalam kurun waktu satu bulan.

Dalam kurun Juni-Juli ketika jumlah kasus Covid-19 meroket, Anto pernah memakamkan hingga 5 jenazah per hari. Namun di bulan Agustus, rata-rata Ia hanya memproses 1 jenazah per minggu. 

Walaupun ada peningkatan jumlah proses pemakaman jenazah, tim KSP tidak menemukan antrian proses pemakaman.

“Kami sengaja datang ke TPU untuk mendapatkan informasi langsung soal jumlah kematian akibat COVID-19. Soal perbedaan data di Lampung, akan kami pelajari lebih lanjut,” kata Tenaga Ahli Utama KSP, Abraham Wirotomo dalam keterangannya, Jumat (27/8/2021).

Ia juga akan melaporkan temuan ini kepada Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan