PON Papua
Pemerintah Percepat Vaksinasi Covid pada 5 Daerah di Papua Jelang PON XX
Tito Karnavian menjelaskan hal tersebut di antaranya terkait dengan penonton di venue PON XX yang prinsipnya disyaratkan telah divaksin.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, awal Oktober 2021, pemerintah melakukan percepatan vaksinasi covid-19 untuk masyarakat di lima daerah.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menjelaskan hal tersebut di antaranya terkait dengan penonton di venue PON XX yang prinsipnya disyaratkan telah divaksin.
Maka dari itu, kata Tito, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan Menteri Kesehatan, Kapori, Panglima TNI, dan jajarannya di daerah untuk melaksanakan percepatan di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, Merauke, dan Mimika.
Berdasarkan perhitungan untuk mencapai herd immunity di lima daerah tersebut, kata Tito, maka 2/3 dari populasi harus sudah divaksinasi yakni sekira 600 ribu orang.
Baca juga: Mahfud MD: Jumlah Penonton PON XX Papua di Venue Akan Dibatasi
Dengan demikian, kata dia, dibutuhkan 1,2 juta dosis vaksin covid-19 bagi 600 ribu masyarakat di lima daerah tersebut.
Hal tersebut disampaikannya dalam konferensi pers terkait PON XX dan Peparnas XVI secara hybrid di Papua pada Jumat (10/9/2021).
"Kita hitung jumlah ini lebih kurang 600 ribu kalau 2/3 dari populasi. Itulah herd immunity, kekebalan kelompok itu minimal 2/3, 600 ribu, jadi dibutuhkan 1,2 juta dosis. Ini diharapkan beliau (Presiden) minimal satu dosis itu akhir September itu harus sudah disuntikan," kata Tito.
Tito mengatakan saat ini Polda, Kodam, jajaran TNI lain, didukung Pemda, dan Puskesmas saat ini sedang bekerja keras untuk mempercepat laju vaksinasi.
Ia meminta bantuan kepada seluruh masyarakat Papua terutama di lima daerah tersebut dan tokoh-tokoh masyarakat untuk mendorong masyarakat agar mau divaksinasi.
Baca juga: Mahfud MD Harap Pembukaan PON XX Papua 2021 Aman dari Kerusuhan dan Covid-19
Hal itu karena menurutnya, salah satu problem yang ada adalah masih ada masyarakat yang tidak mau divaksin.
"Jadi kalau semua 2/3 daerah yang lima itu sudah bisa divaksinasi itu hebat sekali semuanya, luar biasa. Karena inilah keuntungan PON ini, bisa percepatan vaksinasi bagi lima daerah itu. Mohon dibantu dan didukung oleh semua pihak," kata Tito.