Virus Corona
Pemerintah Belum Tahu Karakteristik Varian Covid A.Y.4.2 yang Picu Lonjakan Kasus di Eropa
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan virus Corona varian AY.4.2 atau kerap disebut delta plus bukanlah varian baru.
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Adi Suhendi
"Peredaran varian ataupun virus Inggris tetap kita juga harus waspadai," ujar Nadia dalam kegiatan konferensi pers virtul BPJS Kesehatan, Kamis (28/10/2021).
Baca juga: Jokowi: Pandemi Covid-19 Bukan Hanya Jadi Ujian, Tetapi Beri Pelajaran Berharga
Ia menuturkan selain meningkatkan kewaspadaan varian baru yang muncul dari kasus di luar negeri, pemerintah juga menghadapi varian Delta yang kini 96 persen mendominasi kasus Covid-19 di dalam negeri.
Tercatat di Indonesia sebanyak 4.358 Covid-19 Varian Delta dari hasil pemeriksaan whole genome sequencing.
"Artinya harus kita waspadai musuh di dalam negeri atau musuh domestik kita ini masih cukup besar," kata dia.
Varian Delta disebut Nadia, sampai saat ini memiliki 23 varian turunan.