Hasil MPL ID S16: Tanpa Skylar, ONIC Bungkam Alter Ego 2-1

TRIBUNNEWS.COM - ONIC Esports kembali menunjukkan mental juara mereka di ajang Mobile Legends Professional League Indonesia Season 16 (MPL ID S16) setelah mengalahkan Alter Ego.

Dalam lanjutan pekan ketiga, Minggu (7/9/2025) malam WIB, ONIC sukses meraih kemenangan comeback atas Alter Ego dengan skor 2-1.

Pertandingan yang berlangsung secara online ini dibuka dengan kejutan dari Alter Ego. Sang bintang, Nino, tampil gemilang menggunakan Arlott dan membawa Alter Ego unggul lebih dulu di game pertama.

Namun, dominasi tersebut tidak bertahan lama. ONIC bangkit di game kedua dan ketiga lewat permainan disiplin serta objektif yang solid.

Hasilnya, Landak Kuning sukses membalikkan kedudukan menjadi 2-1 sekaligus mengamankan kemenangan.

Menariknya, ONIC tampil tanpa Gold Laner andalan mereka Skylar. Adapun posisinya digantikan oleh Savero.

Dengan hasil ini, ONIC semakin kokoh di puncak klasemen sementara MPL ID S16 dengan catatan sempurna: 5 kemenangan dari 5 laga. Mereka menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pekan ketiga.

Sebaliknya, Alter Ego harus puas menelan kekalahan keempat dari enam pertandingan sejauh ini (2 menang, 4 kalah). Jika tak segera berbenah, peluang mereka menembus babak play-off bisa semakin menipis.

Meski begitu, perjalanan MPL ID S16 masih panjang. Alter Ego masih memiliki kesempatan untuk bangkit dan memperbaiki posisi di klasemen.

Sebagai catatan, enam tim terbaik dari regular season akan lolos ke babak play-off, sementara dua tim yang melaju ke grand final berhak atas tiket M7 World Championship untuk mewakili Indonesia di ajang dunia.

Baca juga: Jadwal MPL ID S16 Pekan Ketiga: Derby Klasik RRQ Hoshi vs ONIC, Reuni Emosional bagi Skylar

Jalannya Pertandingan

Game 1

Pada fase draft pick, Alter Ego lebih dulu mengamankan hero Baxia, Arlott, Selena, Harith, dan Gatotkaca. 

Sementara ONIC membalas dengan Hylos, Lancelot, Yve, Cici, serta Granger.

Begitu memasuki pertandingan, Alter Ego langsung mengejutkan dengan gaya main super agresif sejak menit pertama.  Hasilnya, mereka sukses mengamankan first blood sekaligus Turtle pertama.

ONIC sempat memberikan perlawanan dengan mencuri Turtle kedua di menit ke-5, membuat pertandingan kembali seimbang. 

Namun momentum berbalik lagi ke tangan Alter Ego setelah mereka mengamankan Turtle menit ke-7 dan unggul hingga 1.800 gold.

Dominasi Alter Ego semakin nyata ketika Rine dkk berhasil menumbangkan Lord pertama di menit ke-10. 

Sejak saat itu, ONIC hanya bisa bertahan mati-matian di area base, menunggu peluang blunder dari lawan.

Sayangnya, harapan ONIC pupus. Alter Ego tampil sangat solid, menutup setiap celah kesalahan, hingga akhirnya mampu menghancurkan base ONIC hanya dalam waktu 15 menit pertandingan.

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Alter Ego kembali menemukan ritme permainan terbaik mereka, dengan agresivitas dan objektif yang terukur sejak early game.

Game 2

Setelah tumbang di game pertama, ONIC Esports bangkit dengan permainan solid pada game kedua melawan Alter Ego.

Dalam fase draft, Alter Ego yang kembali memperoleh first pick langsung mengamankan Zhuxin, Yi Sun-Shin, Badang, Uranus, dan Bruno. 

Sementara ONIC merespons dengan Cici, Harith, Hayabusa, Gatotkaca, serta Luo Yi.

Masuk ke Land of Dawn, kedua tim tampil hati-hati sejak early game. Namun, ONIC sukses mengambil momentum lebih dulu lewat penguasaan Turtle menit ke-3.

Keunggulan ONIC makin terasa setelah mereka memenangkan team fight di menit ke-8. Hasilnya, Landak Kuning unggul hingga 2.000 gold atas Alter Ego.

Puncak malapetaka Alter Ego terjadi di menit ke-11, ketika ONIC berhasil mengamankan Lord pertama. Kehadiran Lord membuat base turret Alter Ego habis tak tersisa.

Tak butuh waktu lama, ONIC memastikan kemenangan setelah menyapu bersih seluruh pemain Alter Ego pada team fight menit ke-14. 

Dengan wipe out tersebut, Landak Kuning dengan mudah menghancurkan base Alter Ego dan menutup game kedua.

Dengan hasil ini, skor sementara pun menjadi 1-1, membuat laga semakin panas untuk game penentuan.

Game 3 

Game ketiga benar-benar menjadi panggung ONIC Esports. 

Mendapat giliran first pick, Landak Kuning langsung mengamankan hero andalan mereka: Harith, Khaleed, Zhuxin, Lancelot, dan Phoveus.

Sementara itu, Alter Ego mencoba mengimbangi dengan draft Cici, Yi Sun-Shin, Gatotkaca, Claude, dan Luo Yi.

Sejak menit awal, ONIC tampil sangat agresif. 

Tekanan tanpa henti membuat Alter Ego kesulitan untuk sekadar berkembang. 

Bahkan, ONIC mencatatkan perfect Turtle control hingga menit ke-8, tidak memberi kesempatan sedikit pun bagi Alter Ego.

Momentum semakin berpihak pada ONIC ketika mereka mengamankan Lord pertama di menit ke-10. 

Kehadiran Lord benar-benar membuka pertahanan Alter Ego, membuat seluruh turret mereka rata dengan tanah.

Dengan map control penuh dan keunggulan objektif besar, ONIC akhirnya menutup laga hanya dalam 13 menit. 

Team fight terakhir pun tak mampu diselamatkan Alter Ego, dan ONIC memastikan kemenangan telak di game penentuan.

Dengan hasil ini, ONIC sukses membalikkan keadaan dan memastikan diri sebagai pemenang series setelah unggul 2-1 atas Alter Ego.

(Tribunnews.com/Ali)