Kamis, 11 September 2025

Euro 2020

Perempat Final EURO 2020 Belgia Vs Italia, Pemain Azzurri Bugar Semua, Mancini Pusing Pilih Pemain

Semua pemain Italia dilaporkan dalam kondisi siap bermain lawan Belgia. Pertama kalinya di turnamen kali ini, Italia punya skuad lengkap untuk dipilih

Catherine Ivill / POOL / AFP
Para pemain Italia merayakan gol pertama mereka selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Italia berada dalam kondisi prima jelang laga perempat final EURO 2020 melawan Belgia.

Semua pemain Azzurri dilaporkan dalam kondisi siap bermain, untuk pertama kalinya di turnamen kali ini, timnas Italia memiliki skuad lengkap untuk dipilih.

Timnas Italia akan bertemu timnas Belgia di pertandingan perempat final EURO 2020, Jumat (2/7/2021) di Muenchen.

Dengan waktu WIB, pertandingan timnas Italia kontra timnas Belgia di perempat final EURO 2020 akan berlangsung pada Sabtu (3/7/2021) mulai pukul 02.00 WIB.

Menghadapi pertandingan ini, timnas Italia akhirnya bisa memiliki skuad yang lengkap untuk dipilih pelatih Roberto Mancini.

Dalam sesi latihan pada Kamis (1/7/2021), Alessandro Florenzi dan Giorgio Chiellini yang sebelumnya absen sudah bisa ikut menjalani program.

Baca juga: Prediksi Belgia vs Italia, Dahsyatnya Kualitas Lini Tengah Azzurri

Gelandang Italia Matteo Pessina merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kedua tim selama perpanjangan waktu dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021.
Gelandang Italia Matteo Pessina merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kedua tim selama perpanjangan waktu dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. (Ben STANSALL / POOL / AFP)

Ini berarti untuk pertama kalinya timnas Italia akan bisa membawa full squad di EURO 2020.

Sebelum ini, ada saja gangguan yang dialami oleh Gli Azzurri.

Marco Verratti, salah satu gelandang pilihan utama, tidak bermain di dua pertandingan pertama karena belum fit.

Timnas Italia lantas kehilangan Alessandro Florenzi di pertandingan pertama dan Giorgio Chiellini di laga kedua karena cedera.

Sekarang Roberto Mancini sebagai pelatih timnas Italia punya 26 pemain lengkap yang harus dipilih untuk menjadi 11 starter.

Kondisi skuad lengkap timnas Italia ini boleh jadi malah membuat pusing Mancini.

Giovanni Di Lorenzo tampil cukup baik menggantikan Florenzi di pos bek kanan.

Baca juga: Jadwal & Prediksi Swiss Vs Spanyol, Bahaya Incar Tim Matador, Antara Juara dan Bencana

Pelatih Italia Roberto Mancini memberi isyarat saat dia memberikan instruksi dari garis sentuh selama pertandingan sepak bola persahabatan antara Italia dan San Marino di Sardegna Arena di Cagliari pada 28 Mei 2021, dalam persiapan untuk Kejuaraan Sepak Bola Eropa UEFA Euro 2020.
ANDREAS SOLARO / AFP
Pelatih Italia Roberto Mancini memberi isyarat saat dia memberikan instruksi dari garis sentuh selama pertandingan sepak bola persahabatan antara Italia dan San Marino di Sardegna Arena di Cagliari pada 28 Mei 2021, dalam persiapan untuk Kejuaraan Sepak Bola Eropa UEFA Euro 2020. ANDREAS SOLARO / AFP (ANDREAS SOLARO / AFP)

Francesco Acerbi juga oke saat mengisi peran Chiellini di jantung pertahanan selama sang kapten menjalani pemulihan.

Selama Verratti absen, Manuel Locatelli mampu menjadi ban serep yang andal.

Sekarang bahkan ada pula Matteo Pessina yang selalu mencetak gol dalam dua laga terakhir Italia.

Di depan, Federico Chiesa kini mengancam posisi Domenico Berardi yang tadinya menjadi pilihan pertama di pos penyerang sayap kanan.

Baca juga: Belgia Vs Italia, The Reds Devils Dalam Bahaya, Kevin de Bruyne dan Eden Hazard Belum Juga Pulih

Boleh jadi karena pusing memilih, Roberto Mancini mengonfirmasi dia akan menunda keputusannya soal 11 starter Italia.

Mancini akan menunggu latihan terakhir pada Jumat pagi sebelum menentukan pilihan.

"Saya punya beberapa keraguan. Kami harus membuat pilihan tetapi akan dilakukan dengan benar. Kita akan lihat Jumat pagi, kami akan mengevaluasi kondisi semua pemain," ujar Mancini seperti dikutip Bolasport.com dari Calciomercato.

Lini Tengah Italia Dahsyat

Hingga empat laga di ajang EURO 2020, penampilan Si Biru Langit, Gli Azzurri, sangat impresif.

Satu di antara kunci mantapnya peforma Italia adalah kualitas lini tengah yang digdaya.

Hal itu diakui pemain Belgia, lawan Italia di babak perempat final Euro 2020.

Adalah gelandang timnas Belgia, Youri Tielemans, memuji lini tengah milik timnas Italia yang disebutnya sangat berkualitas.

Duel timnas Belgia Vs timnas Italia diprediksi menjadi pertandingan di babak 8 besar Euro 2020 yang bakal menyita paling banyak perhatian.

Partai big match yang mempertemukan timnas Belgia dan timnas Italia tak terhindarkan meski keduanya dijagokan menjadi juara Euro 2020.

Baca juga: Jadwal & Prediksi Swiss Vs Spanyol, Bahaya Incar Tim Matador, Antara Juara dan Bencana

Gelandang Italia Matteo Pessina (tengah) berebut bola dengan bek Austria Stefan Lainer (kanan) selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021.
Gelandang Italia Matteo Pessina (tengah) berebut bola dengan bek Austria Stefan Lainer (kanan) selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. (Frank Augstein / POOL / AFP)

Baik Belgia dan Italia sama-sama diunggulkan setelah tampil impresif sepanjang gelaran Euro 2020.

Belgia melaju ke perempat final Euro 2020 usai menumbangkan juara bertahan Portugal dengan skor tipis 1-0 di babak 16 besar.

Sementara itu, Italia melenggang ke babak 8 besar setelah memenangi duel sengit melawan Austria berkat dengan skor 2-1 melalui babak perpanjangan waktu.

Baik Belgia dan Italia sama-sama berstatus juara grup ketika lolos ke fase gugur.

Baca juga: Jadwal Perempatfinal EURO 2020, Belgia Vs Italia, Dua Tim Punya Catatan yang Mengerikan

Gelandang Belgia Thorgan Hazard (tengah) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol pertama selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Belgia dan Portugal di Stadion La Cartuja di Seville pada 27 Juni 2021.
THANASSIS STAVRAKIS / POOL / AFP
Gelandang Belgia Thorgan Hazard (tengah) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol pertama selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Belgia dan Portugal di Stadion La Cartuja di Seville pada 27 Juni 2021. THANASSIS STAVRAKIS / POOL / AFP (THANASSIS STAVRAKIS / POOL / AFP)

De Rode Duivels memuncaki klasemen Grup B berbekal tiga kemenangan dari tiga pertandingan yang dilakoni.

Setali tiga uang, Gli Azzurri juga mengantongi tiga kemenangan dari tiga laga.

Baca juga: Kata Egy Maulana Vikri Seusai Dilepas Lechia Gdansk, Klub Eropa Timur Jadi Tujuan Baru?

Satu catatan apik menjadi penilaian tersendiri bagi pelatih Italia, Roberto Mancini, di mana timnya berhasil menorehkan 31 laga nirkalah.

Italia menganggap lini tengah sebagai salah satu kekuatan terbesar mereka.

Baca juga: Footballs Coming Home Membahana, Inggris Tak Pernah Punya Peluang Juara Sebaik Saat Ini

Ada pemain-pemain seperti Marco Verratti, Jorginho, dan Nicolo Barella, belum lagi Manuel Locatelli dan Matteo Pessina yang siap turun dari bangku cadangan.

Menurut catatan UEFA, Marco Verratti memiliki akurasi operan sebesar 95 persen disusul Jorginho yang memiliki nilai akurasi operan 94,3 persen.

Para pemain Italia merayakan gol pertama mereka selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021.
Para pemain Italia merayakan gol pertama mereka selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. (Catherine Ivill / POOL / AFP)

Khusus Manuel Locatelli dan Matteo Pessina, dua nama tersebut telah mendapat sorotan dari publik.

Locatelli dan Pessina berhasil mengoleksi dua gol di Euro 2020, menyamai perolehan penyerang utama Italia, Ciro Immobile.

Baca juga: Sah, Pertama dalam 21 Tahun Lionel Messi Bukan Lagi Pemain Barcelona

Tidak mengherankan jika gelandang Belgia, Youri Tielemans, mengagumi kekuatan lini tengah Italia.

Youri Tielemans mengakui Gli Azzurri memiliki banyak kualitas di lini tengah.

Meski demikian, gelandang milik Leicester City tersebut siap untuk menahan kekuatan lini tengah Italia.

"Gli Azzurri memiliki skuad yang bagus secara umum dan lini tengah yang kuat," kata Tielemans, dikutip dari Football Italia.

Baca juga: Jadwal & Prediksi Swiss Vs Spanyol, Bahaya Incar Tim Matador, Antara Juara dan Bencana

"Kami harus menahan mereka dan memenangi duel di lini tengah secara taktis."

"Mereka memiliki kualitas di lini tengah dan pemain yang saling melengkapi."

Pemain depan Belgia Romelu Lukaku (tengah) merayakan setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Grup B UEFA EURO 2020 antara Finlandia dan Belgia di Stadion Saint Petersburg di Saint Petersburg, Rusia, pada 21 Juni 2021.
Pemain depan Belgia Romelu Lukaku (tengah) merayakan setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Grup B UEFA EURO 2020 antara Finlandia dan Belgia di Stadion Saint Petersburg di Saint Petersburg, Rusia, pada 21 Juni 2021. (KIRILL KUDRYAVTSEV / POOL / AFP)

 "Italia mungkin bermain dengan cara yang sedikit berbeda mengingat ini adalah perempat final, tetapi saya tidak mengharapkan banyak perubahan."

"Mereka memiliki kepercayaan diri dalam cara bermain," ujar Tielemans menambahkan.

Baca juga: Jadwal Perempatfinal EURO 2020, Belgia Vs Italia, Dua Tim Punya Catatan yang Mengerikan

Tielemans, yang notabene berposisi sebagai gelandang tengah, bakal berhadapan langsung dengan trio gelandang milik Italia nantinya.

Pemain berusia 24 tahun tersebut diyakini bakal dipasang lagi dengan Axel Witsel di lini tengah De Rode Duivels.

Namun, kekuatan pasukan Roberto Martinez bakal berkurang jelang melawan Italia di perempat final Euro 2020.

Kevin de Bruyne dan Eden Hazard diprediksi absen setelah mengalami cedera usai menjalani pertandingan melawan Portugal.

Baca juga: Jadwal & Prediksi Swiss Vs Spanyol, Bahaya Incar Tim Matador, Antara Juara dan Bencana

 


Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan