Minggu, 21 September 2025

Kerusuhan di Mesir

Demo AntiMubarak di Indonesia Perburuk Keamanan WNI di Mesir

Sejumlah demonstrasi seputar pergolakan di mesir malah membuat posisi keamanan ribuan WNI khususnya mahasiswa kian tak aman

Penulis: Iwan Taunuzi
zoom-inlihat foto Demo AntiMubarak di Indonesia Perburuk Keamanan WNI di Mesir
EPA/ALJAZEERA
Demonstrasi di Tahrir Square, Kairo, Mesir.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernyataan yang dilontarkan oleh para politisi di media massa serta sejumlah demonstrasi di Indonesia terkait antiMubarak dan seputar permasalahan Mesir memperburuk keamanan ribuan WNI khususnya mahasiswa Indonesia di Mesir.

"Statemen politisi dan demonstrasi semakin memperburuk keamanan kami. Semakin banyak warga Indonesia yang disweping oleh militier Mesir," ujar seorang mahasiswa Al-Azhar asal Indonesia, Abdullah Wasian kepada tribunnews.com, Selasa (8/2/2011).

Akibatnya, ia mendesak agar pemerintah segera mengevakuasi ribuan mahasiswa yang masih terjebak di Mesir.

Hal ini diperparah dengan masalah visa. Saat ini mahasiswa menjadi dilema untuk di evakuasi. Pasalnya, ditakutkan mereka tidak bisa kembali melanjutkan studinya di salah satu kampus tertua di dunia ini.

"Untuk memperpanjang visa perlu surat keterangan dari kampus, sementara kampus kita belum juga memulai pembelajaran. Ketidakadaan visa di karenakan waktu untuk memperpanjang visa bertepatan dengan ujian. Karena tidak adanya visa juga menyulitkan kami untuk mengambil logistik karena ketatnya pengamanan," ungkap Abdullah Wasian yang juga alumni Gontor ini.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan