AS Fokus Pengembangan di Empat Sektor

TRIBUNNEWS.COM, NUSA DUA - Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui lembaga Millenium Challenge Corporation (MCC) berkomitmen memberikan bantuah nyata dalam rentang lima tahun ke depan. Terdapat empat sektor yang menjadi fokus pemberian dana total sebesar 600 juta dolar tersebut.

Menurut Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton, Sabtu (19/11/2011) di hotel Grand Hyatt, empat sasaran pihak MCC antara lain di level green prosperity project, proyek kesehatan dan gizi berbasis masyarakat, bantuan sistem modernisasi proyek pengadaan barang dan jasa serta penataan sistem administrasi.

Pada proyek Green Prosperiry, dana yang teralokasi mencapai angka 332,5 juta dolar AS. Menurut Hillary, pihaknya mengetahui kalau di Indonesia terdapat catatan satu dari tujuh desa di tanah air tidak memiliki akses listrik, pembalakan liar, konversi lahan pertanian, pencemaran air, serta praktik-praktik penggunaan lahan yang tidak berkelanjutan.

Selain itu, dana tersebut juga termasuk dalam peningkatan produktifitas dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dengan mengembangkan energi terbarukan serta mengurangi emisi gas rumah kaca.

Di segmen proyek kesehatan dan gizi masyarakat, dana yang tersedia mencapai 131,5 juta dolar AS. Dana tersebut diperuntukkan bagi pengurangan dan pencegahan kasus berat badan rendah, gangguan pertumbuhan di masa kanak-kanak serta menangani gizi buruk. Ada 7 ribu desa yang menjadi sasaran program di sektor ini.

AS juga berkomitmen mengeluarkan dana 50 juta dolar AS untuk melengkapi sistem dan teknologi proyek-proyek pengadaan barang serta jasa, yang dicatat AS bisa mengurangi kerugian akibat praktik korupsi sebesar 15 miliar dolar AS.

Sektor keempat yang disasar adalah bantuan dana bagi penyelenggaraan sistem administrasi sebesar 75,8 juta dolar AS. Uang ini ditujukan bagi biaya administrasi dan pengawasan, yang mencakup pengawasan administrasi proyek, manajemen, audit, jasa dan bea agen pengadaanm serta pengawasan lingkungan dan sosial. Khusus biaya pemantauan dan evaluasi, ada anggaran sebesar 10,2 juta dolar AS.