Sabtu, 20 September 2025

Skimming Kartu ATM Bank Oleh Yakuza Jepang Lebih Raksasa dan Terkoordinir Rapih

Skimming kartu ATM sudah sangat mudah dengan alat yang tak terlalu mahal.

Editor: Johnson Simanjuntak
NHK
Polisi menggerebek markas besar Yamaguchigumi di Nada-ku, Kobe Perfektur Hyogo baru-baru ini terkait skimmping ATM di berbagai bank Jepang yang merugi 1,8 miliar yen. 

"Itulah sebabnya polisi menggerebeg beberapa kali markas besar yakuza termasuk Yamaguchigumi, untuk mencari berbagai bukti keterkaitan anak buahnya dengan sang pimpinan yakuza. Bukti di temukan, bos pun ditangkap polisi."

Ucapan anak buah yakuza mendapat perintah dari pimpinannya biasanya tak akan ke luar (diucapkan) sebagai bukti, walaupun diimingi hukuman teringan nantinya.

"Mengapa? Karena dia pun pasti akan dibunuh yakuza kalau sampai mengatakan diperintah oleh atasannya, setelah ke luar dari penjara atau bahkan dibunuh di dalam penjara dengan berbagai cara," tekannya lagi.

Yang pasti, karena Yakuz memiliki uang, dengan mudah mendapatkan (membeli) data berbagai kartu ATM bank, lalu menggunakannya di Jepang atau di berbagai negara yang sekuriti bank nya lemah.

"Bank apa dan sebagainya tidak penting bagi yakuza, yang penting sekuriti ATM banknya lemah sehingga bisa menarik uang tunai karena yakuza telah memiliki data kartu dan bahkan juga nomor PIN pemiliknya."

Ikutilah seminar yakuza April mendatang di Jakarta, daftar dengan nama, alamat no telpon ke email: yakuzaindonesia@ymail.com (Subject: Seminar yakuza).

Info lengkap yakuza baca di www.yakuza.in

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan