Usai Istrinya Tewas Bunuh Diri, Pria Ini Baru Temukan Kotak yang Ungkap Rahasia Besar
Lori berkepribadian sangat tertutup, satu-satunya hal yang dia katakan kepada Blake adalah bahwa dia memiliki pendidikan yang sulit.
Editor:
Wahid Nurdin
Namun hal itu justru menjadi kebalikannya.
Setelah kelahiran anak pertamannya, Lori Bertindak terlalu protektif terhadap putrinya dan dia bahkan tidak membiarkan ibu Blake menyentuhnya.
Lori melarang keluarga Blake untuk melihat cucunya.
Ketegangan antara keluarga Blake dan Lori tampaknya tidak dapat surut, Lori akhirnya jatuh ke dalam sebuah depresi.
Mereka mencoba konseling di tahun 2010 sebagai usaha terakhir untuk menyelamatkan pernikahan mereka, namun itu semua sudah terlambat.
Lori bukan orang yang sama seperti saat tujuh tahun sebelumnya dan keduanya mengajukan cerai pada musim semi berikutnya.
Depresi Lori menjadi semakin buruk.
Dia kehilangan berat badannya, dia mengoceh pada pastor gerejanya beberapa kali seminggu tentang masalahnya, dan dia gelisah sepanjang waktu.
Menjelang akhir tahun 2010, depresi Lori dan hancurnya pernikahannya menjadi terlalu berat baginya.
Pada malam Natal tahun 2010, Lori pergi ke rumah keluarga Blake dan parkir di luar rumah.
Dia mengambil senapan yang dia bawa bersamanya.
Lori dengan tragis menembak dirinya sendiri di kursi pengemudi di Tahoe menjelang malam.
Ayah Blake menemukan mayatnya keesokan paginya bersama dua surat bunuh diri.

Salah satunya adalah untuk blake, dan yang satunya adalah untuk anak perempuan mereka, tapi tulisan kedua suratnya sama sekali tidak bisa dimengerti.
Setelah kematiannya yang tragis, Blake memilah-milah barang milik Lori dan kemudian dia menyadari bahwa keluarganya benar selama ini.