Jumat, 10 Oktober 2025

Mengapa pendiri Apple dan Facebook justru batasi anak menggunakan produk teknologi di rumah

Sebagian pembuat aplikasi dan teknologi yang banyak kita pakai saat ini, sekarang sedang berusaha agar anak-anak mereka justru tidak menggunakan

Meskipun pesan itu sejalan dengan generasi baru orang tua Silicon Valley, banyak orang lain meyakini bahwa teknologi adalah alat yang diperlukan untuk abad ke-21 - keduanya untuk belajar di dalam kelas dan berhasil di luar ruangan.

Merve Lapus adalah seorang direktur senior Common Sense Media, sebuah organisasi yang memberikan masukan kepada sejumlah keluarga terkait dengan hiburan dan teknologi digital.

Dia menghabiskan waktu hampir sepuluh tahun untuk menganalisa dan memandu orang tua terkait dengan kemungkinan keuntungan dan kerugian penggunaan teknologi di ruangan kelas.

"Ya, (teknologi) dapat menyita perhatian, jadi bagaimana kita mengatasi hal ini? Karena terlalu banyak kesempatan (bagi anak untuk menggunakan teknologi) tetapi kita juga harus mempersiapkan mereka menghadapi dunia nyata, yang memerlukan seluruh hal ini," katanya.

"Ketika Anda memikirkan masyarakat yang mengatakan: 'Kami akan mengambil berbagai alat tersebut', mereka biasanya adalah masyarakat yang anak-anaknya memiliki akses ke teknologi di rumah. Itu benar-benar tidak terjadi pada masyarakat berpenghasilan rendah."

Anak di sekolah.
Getty Images
Laurent: "Ini bukan berarti kita sama sekali menolak [teknologi]."

Menemukan keseimbangan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengeluarkan panduan baru dalam mengurangi jumlah pemaparan kepada layar yang diusulkan bagi anak-anak.

Anak-anak sampai berumur dua tahun seharusnya tidak dibiarkan sendirian menonton TV atau layar lainnya, kata WHO. Batasan bagi anak berumur dua sampai empat tahun adalah satu jam atau kurang per harinya.

Tetapi Lapus menekankan tidak semua paparan terhadap layar dapat dipandang sama - dan dia mengutip tantangannya sendiri saat membesarkan dua anaknya yang berumur enam dan delapan tahun.

"Mereka seharusnya tidak sedini itu terpapar pada layar," dia mengakui.

"Tetapi kenyataannya adalah saya harus memasak makanan malam. Dan Sesame Street adalah cara terbaik agar perhatian mereka tersita."

"Saya dapat menghidangkan makanan di meja. Mereka dapat menonton sedikit Sesame Street. Tetapi sebagai orang tua saya memandang adalah tugas saya untuk menanyakan apa yang telah mereka pelajari."

Sementara lama paparan terhadap layar tetap menjadi masalah yang diperdebatkan, Laurent mengatakan penggunaan teknologi tidaklah sama dengan sama sekali membatasi akses.

"Ini bukan berarti kita harus menolaknya sama sekali dan mengatakan bahwa kita seharusnya tidak pernah menggunakan komputer seumur hidup," katanya.

"Yang diperlukan adalah pemahaman kapan saat yang terbaik untuk melakukan itu, dan melakukannya saat anak dan murid berumur berapa tahun agar mereka mampu menggunakannya."

Sumber: BBC Indonesia
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved