Pelecehan Seksual di MRT, Wanita Teriak Lihat Pria Tua Keluarkan Kemaluannya, Begini Nasib Pelaku
Kasus pelecehan seksual terjadi di MRT, seorang pria tua mengeluarkan penisnya karena mengaku terangsang
Penulis:
Facundo Chrysnha Pradipha
Editor:
bunga pradipta p
Ia lalu mengeluarkan penisnya dari risleting celananya itu.
Bahkan diberitakannya juga bahwa pelaku menggesekkan penisnya ke pantat korbannya.
Tak lama, korban berbalik arah dan melihat kemaluan si pria tua.
Lantas wanita itu lalu berteriak dan mengambil foto wajah pelaku.
Di Stasiun MRT Dhoby Ghaut, kasus itu lalu dilaporkan ke petugas dan pelaku ditangkap.
Pelaku dipecat
Di pengadilan, Wakil Jaksa Penuntut Umum Koh Mun Keong meminta agar pria berusia 55 tahun itu dihukum penjara enam bulan.
Pengacara Rasid berdebat selama empat bulan, pengacara Harjeet Kaur mengatakan kepada pengadilan bahwa Rasid telah kehilangan pekerjaannya karena pelanggaran tersebut.
Dia akhirnya dijatuhi hukuman lima bulan penjara.
Karena malkukan tindak kriminal dengan berbuat tindak asusila kepada wanita, Rasid bisa dipenjara hingga dua tahun, didenda, atau keduanya.

Kasus Pelecehan Serupa: Cium rambut penumpang wanita
Dikutip dari WartaKotaLive.com, kasus pelecehan seksual kerap terjadi di transportasi umum, khususnya Kereta Rel Listrik (KRL) atau commuter line.
Salah satu aksi pelecehan seksual di commuter line seperti yang terekam dalam video yang diunggah oleh Channel Youtube Media Informasi pada tanggal 11 Oktober 2019.
Tidak diketahui waktu kejadian maupun rute commuter line yang terlihat dalam video pelecehan seksual itu.
Namun, terlihat jelas seorang pemuda tengah melakukan enam bentuk pelecehan seksual di commuter line.