Royal Family
Khawatir Covid-19, Meghan dan Harry Haruskan Staf Menjaga Kebersihan dan Pakai Sarung Tangan Lateks
Salah satu rekan dekat Meghan Markle mengungkapkan kekhawatiran pasangan Sussex ini terhadap epidemi Covid-19.
Penulis:
Ika Nur Cahyani
Editor:
Tiara Shelavie
"Dia (Meghan) mengatakan mereka bekerjasama dengan organisasi nilaba kesehatan mental untuk menciptakan sistem dukungan online untuk mereka yang rentan."
"Seperti halnya ibu yang menderita depresi pasca melahirkan," jelasnya.
Meghan yakin bahwa orang-orang yang rentan dan tidak memiliki dukungan perlu diyakinkan pribadinya.
Terlebih memberi pandangan bahwa mereka tidak sendiri.
Sebelumnya, Meghan kembali ke Kanada sesaat setelah Acara Persemakmuran selesai.
Sementara itu, Pangeran Harry tiba beberapa hari sebelum Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengumumkan pembatasan perbatasan.
Sedangkan perdana menteri sendiri sampai saat ini masih mengisolasi dirinya dan istrinya yang terjangkit Covid-19.
Warga Kanada didesak agar membatalkan perjalanan yang tidak penting.
Tentu saja kebijakan ini mempengaruhi keinginan Meghan dan Harry untuk membagi waktu antara Inggris dan Kanada.
Meghan dan Harry Ingin Beli Rumah di Los Angeles
Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan tengah mencari dan ingin membeli rumah di Los Angeles, California, Amerika Serikat.
Meski kini mereka sudah menetap di Pulau Vancouver, Kanada, tapi mereka ingin menghabiskan banyak waktu di kota kelahiran Meghan itu.
"Inilah yang selalu diinginkan Meghan dan Harry."
"Menciptakan kehidupan mereka sendiri," jelas seorang sumber, dilansir Daily Mail yang mengutip People.
"Pasti melegakan keluar dari Inggris dan menempuh jalan mereka sendiri," tambahnya.

Sementara itu, sebelumnya dikabarkan Meghan sedang mencari tempat tinggal di Los Angeles.
Dimana lokasi rumahnya akan berdekatan dengan sang ibu.
"Mereka senang berada di Kanada, tapi mereka juga melihat rumah-rumah di LA."
"Mereka mungkin akan memiliki rumah kedua di tempat itu," jelas sumber yang tidak disebutkan namanya ini.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)