Senin, 11 Agustus 2025

Rusuh di Amerika Serikat

TERBARU Aksi Protes atas Kematian George Floyd Menjalar sampai ke Eropa, London Dibanjiri Demonstran

Ribuan orang berkumpul di pusat kota London dan kota-kota besar lainnya di dunia untuk menggelar aksi protes atas kematian George Floyd

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
Ilyas Tayfun Salci / ANADOLU AGENCY / Anadolu Agency via AFP
Orang-orang berkumpul dalam aksi protes atas kematian George Floyd, di Trafalgar Square pada 31 Mei 2020 di London, Inggris. 

TRIBUNNEWS.COM - Ribuan orang berkumpul di pusat kota London dan kota-kota besar lainnya di dunia untuk menggelar aksi protes atas kematian George Floyd, pria kulit hitam yang tewas di tangan polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat.

Minggu (31/5/2020) di London, para demonstran memegang spanduk bertuliskan "Justice for George Floyd" atau "I can't breathe," kata-kata yang diucapkan George Floyd (46) saat lehernya ditekan dengan lutut oleh polisi.

Seperti yang dilansir USA Today, para demonstran memulai aksinya di Trafalgar Square.

Mereka berjalan melewati Thames River menuju kantor kedutaan Amerika Serikat.

Para demonstran meneriakkan kata "No justice! No peace!" (Tidak ada keadilan! Tidak ada kedamaian!)

Meski para demonstran melanggar aturan lockdown terkait virus corona, yaitu berdiri dengan jarak 1,8 meter, para petugas tidak menghentikan mereka.

Baca: Ribuan Orang di London dan Jerman Bergabung dengan AS Memprotes Kematian George Floyd

Orang-orang berkumpul dalam aksi protes atas kematian George Floyd, di Trafalgar Square pada 31 Mei 2020 di London, Inggris.
Orang-orang berkumpul dalam aksi protes atas kematian George Floyd, di Trafalgar Square pada 31 Mei 2020 di London, Inggris. (Ilyas Tayfun Salci / ANADOLU AGENCY / Anadolu Agency via AFP)

Manchester

Ratusan orang di Manchester, Inggris utara juga menggelar unjuk rasa untuk mendukung demonstrasi di kota-kota di seluruh Amerika.

Para pengunjuk rasa itu meneriakkan, "Kulit hitam penting."

Derek Chauvin (44), seorang polisi kulit putih, dipecat dari pekerjaannya dan didakwa pasal pembunuhan terhadap Floyd.

Lebih banyak protes direncanakan digelar di London pusat akhir pekan depan, menurut postingan penyelenggara di media sosial.

Baca: Demo Kematian George Floyd Berujung Rusuh di New York, 15 Mobil Polisi Dibakar

Berlin, Jerman

Sebelumnya, aksi protes meletus di Berlin pada hari Sabtu (30/5/2020) ketika kerumunan turun ke gedung Kedutaan Besar AS di sebelah landmark Gerbang Brandenburg di kota Jerman.

Video yang beredar online menunjukkan para demonstran menyerukan keadilan atas kematian Geroge Floyd pada 25 Mei lalu.

Mereka berdiri di depan kedutaan, bertepuk tangan dan meneriakkan, "Kulit hitam penting" dan "Diam adalah kekerasan."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan