Sabtu, 11 Oktober 2025

Virus Corona

Setelah Virus Corona, Muncul Virus Ebola di Kongo, Berikut Ciri-ciri dan Gejalanya

Jika Virus Corona atau Covid-19 muncul pertama kali di Wuhan China, Virus Ebola kini menyebar di Kongo Benua Afrika.

Penulis: Daryono
Editor: Hasanudin Aco
Ulrich Perrey / POOL / AFP
Satu botol obat Remdesivir terletak saat konferensi pers tentang dimulainya penelitian obat Ebola Remdesivir pada pasien yang sakit parah di Rumah Sakit Universitas Eppendorf (UKE) di Hamburg, Jerman utara pada 8 April 2020 

Pengobatan

Dikutip dari Kompas.com, berdasarkan keterangan di laman WHO, belum ada pengobatan yang terbukti untuk ebola, tetapi pencegahan sejak dini dapat secara signifikan meningkatkan peluang bertahan hidup.

Vaksin ebola eksperimental yang dikenal sebagai rVSV-ZEBOV terbukti sangat protektif terhadap virus mematikan dalam percobaan besar di Guinea pada 2015.

Vaksin inilah yang saat ini digunakan dalam menangani wabah yang tengah berlangsung di Kongo.

Meski terbilang efektif, vaksin ini belum mendapat lisensi atau pengesahan sebagai vaksin virus ebola.

(Tribunnews.com/Daryono) (Kompas.com/Dandy Bayu Bramasta)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved