Sabtu, 13 September 2025

Pemilihan Presiden Amerika Serikat

Update Pilpres AS: Biden Masih Unggul tapi Trump Kian Merapat, Bakal Menyalip di 'Garis Finish'?

Meski masih unggul di hasil perhitungan sementara, kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden belum aman.

Msn.com
Berikut hasil Pilpres Amerika 2020, Joe Biden memimpin jauh dengan 223 electoral votes, sedangkan Donald Trump 118. 

TRIBUNNEWS.COM, WILMINGTON - Meski masih unggul di hasil perhitungan sementara, kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden menegaskan, "ini belum berakhir sampai setiap suara dihitung". 

"Ini bukan wewenang saya atau wewenang Donald Trump untuk mengumumkan hasil, keputusan ada di tangan rakyat," kata Biden kepada para pendukung di Wilmington, Delaware, Rabu (4/11), seperti dikutip Channel News Asia.

Tapi, Biden yakin dia berada "di jalur" untuk mengalahkan Donald Trump, dan menyerukan warga Amerika untuk sabar menunggu penghitungan suara selesai.

"Kami yakin kami berada di jalur yang tepat untuk memenangkan pemilihan ini," ujar Biden.

Mantan Wakil Presiden AS itu juga "yakin" meraup kemenangan di Negara Bagian Arizona, medan pertempuran yang Trump menangkan pada 2016 lalu. Saat ini Biden memimpin di Arizona, dengan 77% suara telah dihitung.

Menurut hasil awal Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS), mengacu Fox News, Joe Biden berhasil mendulang 237 suara elektoral. Sementara saingan utamanya, Donald Trump, mendekap 213.

Kapan hasil final?

Biasanya hasil penghitungan suara Pilpres AS dapat langsung terlihat pada malam dimana hari terakhir pemungutan suara dilakukan atau tanggal 3 November pada tahun ini. 

Penghitungan penuh tak pernah selesai di malam yang sama, hanya saja itu cukup untuk mengkonfirmasi siapa pemenang yang melenggang ke White House. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Donald Trump Sebut Joe Biden Curangi Pilpres AS

Akan tetapi, dalam situasi saat ini dimana tidak semua suara sudah dihitung maka yang terlihat hanyalah proyeksi dan bukannya hasil akhir. 

Presiden AS sendiri tidak ditentukan dari suara nasional, tapi dari banyaknya memenangkan negara bagian.

Pemenang di setiap negara bagian akan mendapatkan sejumlah suara elektoral (electoral votes) berdasarkan jumlah populasi wilayah itu. 

Untuk melenggang ke White House, dibutuhkan 270 electoral votes.

Pada 2016 silam, Donald Trump dinyatakan sebagai presiden setelah kemenangan di negara bagian Wisconsin membuatnya mengantongi 270 electoral votes. 

Mengapa Tahun Ini Berbeda? 

Halaman
12
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan