Pasukan Khusus Kolombia Masuk Venezuela, Tewaskan Eks Pemimpin FARC
Santrich tewas menyusul penyergapan yang diorganisir tentara Kolombia pada 17 Mei. Pembunuhan di wilayah Venezuela, dekat perbatasan Kolombia.
Editor:
Setya Krisna Sumarga
DOKUMENTASI TRIBUNNEWS
Gerilyawan sayap kiri FARC saat masih eksis angkat senjata di Kolombia.
“Ia menabur teror selama 30 tahun, dia dikaitkan, antara lain kejahatan, konspirasi untuk melakukan kejahatan yang memberatkan, manufaktur, perdagangan dan membawa senjata, dan perdagangan narkoba di wilayah perbatasan dengan Venezuela," lanjut Duque lewat akun Twitternya.
Duque juga mengklaim pria yang ditangkap itu termasuk di antara mantan anggota FARC, yang pada 2019 mengumumkan pembentukan kelompok bersenjata baru.(Tribunnews.com/Sputniknews/xna)