Selasa, 19 Agustus 2025

Geng Narkoba di Kota Manaus Brasil Ngamuk, Bakar Mobil dan Tembaki Polisi karena Bos Tewas

Kota Manaus di negara bagian Amazonas, Brasil terpaksa menutup sekolah hingga transportasi umum karena geng narkoba mengamuk di kota.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Jornal da Record Tangkap Layar
Kota Manaus di negara bagian Amazonas, Brasil terpaksa menutup sekolah hingga transportasi umum karena geng narkoba mengamuk di kota. Pemerintah memutuskan sejumlah penutupan itu setelah polisi menembak seseorang diduga pemimpin jaringan narkoba. 

Semua aksi kekerasan mereka ditampilkan media lokal di televisi.

Serangan juga dilancarkan dari laut, di mana geng ini menembaki pintu masuk kantor polisi pelabuhan Manaus dari atas speedboat, lapor surat kabar O Globo.

Dilaporkan, satu orang melemparkan granat namun tidak meledak dan beruntung tidak ada korban jiwa ataupun cedera dari serangan tersebut.

Sejauh ini, 29 orang yang diduga melakukan serangan telah ditangkap, kata sekretariat keamanan negara bagian Amazonas.

Sebanyak 27 orang merupakan pelaku aksi kekerasan secara langsung dan dua lainnya merupakan perencana, kata sekretariat.

Kota Manaus di negara bagian Amazonas, Brasil terpaksa menutup sekolah hingga transportasi umum karena geng narkoba mengamuk di kota. Pemerintah memutuskan sejumlah penutupan itu setelah polisi menembak seseorang diduga pemimpin jaringan narkoba.
Kota Manaus di negara bagian Amazonas, Brasil terpaksa menutup sekolah hingga transportasi umum karena geng narkoba mengamuk di kota. Pemerintah memutuskan sejumlah penutupan itu setelah polisi menembak seseorang diduga pemimpin jaringan narkoba. (Jornal da Record Tangkap Layar)

Baca juga: Istri Raja Kartel Narkoba El Chapo Ditangkap Polisi: Menikah Diusia 18 Tahun hingga Hidup Glamor

Baca juga: Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jerman-Indonesia, 13.865 Butir Ekstasi Disita

Warga Manaus mengatakan kepada O Globo bahwa mereka merasa seperti sandera di dalam rumah sendiri karena takut keluar.

Ancaman beredar di media sosial yang diduga dari geng kriminal ini.

"Kami telah sangat memperkuat patroli," kata Bonates, sekretaris keamanan.

"Orang-orang dapat keluar dari rumah mereka dan bergerak dengan bebas. Polisi berada di jalan-jalan untuk menjamin keamanan," lanjutnya.

Serangan dipusatkan di Manaus, tetapi juga terjadi di Kota kecil Parintins dan Careiro Castanho.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan