Minggu, 17 Agustus 2025

Hong Kong Beri Warganya Bantuan Berupa Voucher Belanja Rp 9,2 Juta, Ada yang untuk Beli iPhone

Hong Kong Beri Voucher Belanja Rp 9,3 Juta kepada Penduduk Usia 18 Tahun ke Atas, Begini Cara Mereka Menghabiskannya, Ada yang Beli iPhone

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
ISAAC LAWRENCE / AFP
Seorang pria mengibarkan bendera Hong Kong di sebuah pusat perbelanjaan di Hong Kong pada 30 Juli 2021, saat merayakan Siobhan Haughey yang memenangkan medali perak dalam gaya bebas 100m putri di Olimpiade Tokyo. 

TRIBUNNEWS.COM - Hong Kong memberikan stimulus 5.000 dolar Hong Kong, atau sekitar Rp9,2 juta, kepada setiap warga dan penduduk tetap berusia 18 tahun ke atas, INSIDER melaporkan.

Langkah itu dilakukan untuk meningkatkan ekonomi negara.

Otoritas keuangan kota memperkirakan bahwa lonjakan belanja ritel akan menaikkan PDB setidaknya 0,7 poin persentase.

Skema voucher belanja Hong Kong sedikit berbeda dari cek stimulus AS, yang dapat disimpan atau digunakan untuk melunasi utang.

Di Hong Kong, uang tersebut didistribusikan melalui empat dompet digital, yaitu AliPay HK, Octopus, Tap & Go, dan WeChat Pay HK.

Baca: Game Online Terbesar China Disebut Narkotika Elektronik, Harga Sahamnya Anjlok 

Baca: Selebgram asal Hong Kong Tewas Tergelincir saat Selfie, Postingan Terakhirnya Dipenuhi Ucapan Duka 

Warga Hong Kong hanya dapat menggunakan dana itu untuk berbelanja.

Penyaluran awal sekitar HK$2.000 (Rp3,6 juta) dalam bentuk voucher belanja telah didistribusikan pada 1 Agustus.

Skema voucher ini diterapkan berdasarkan pendaftaran dan berlaku ketat hanya untuk belanja ritel di dalam kota.

Menurut sebuah posting blog oleh Sekretaris Keuangan Kota Paul Chan, pada 18 Juli, pemerintah telah menerima lebih dari 6,1 juta pendaftaran untuk voucher tersebut.

INSIDER menghubungi 12 orang yang tinggal di Hong Kong untuk mencari tahu bagaimana mereka menggunakan voucher tersebut.

1. Eksekutif perbankan Cindy Chen (25), menggunakan voucher-nya untuk membeli iPhone baru

iPhone
iPhone (Business Insider/Lisa Eadicicco)

"Saya pikir saya akan memilih iPhone mini. Saya harus menambah sekitar HK$2,300 (Rp4,2 juta), tapi itu pasti yang saya butuhkan saat ini," kata Chen.

"Skema ini pasti akan membantu merangsang pengeluaran di Hong Kong," kata Chen.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan