Rabu, 3 September 2025

Jepang Janji Sumbang 1,6 Miliar Yen kepada Organisasi Internasional untuk Perlindungan Hak Pekerja

Kishida menjanjikan akan menyumbangkan 1,6 miliar Yen untuk organisasi internasional yang memperjuangkan dan melindungi hak pekerja.

Editor: Dewi Agustina
Richard Susilo
PM Jepang Fumio Kishida. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang melalui Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menghadiri "KTT Demokrasi" yang diselenggarakan oleh pemerintah AS secara online, Kamis (9/12/2021) malam.

Fumio Kishida sekaligus menjanjikan akan menyumbangkan 1,6 miliar Yen untuk organisasi internasional yang memperjuangkan dan melindungi hak pekerja.

Dengan mempertimbangkan penindasan China terhadap hak asasi manusia di Daerah Otonomi Uygur Xinjiang dan Hong Kong, Jepang telah mengumumkan sikapnya untuk mengangkat suaranya mengenai situasi hak asasi manusia yang serius tadi malam.

PM Kishida juga mengumumkan bahwa Jepang akan menyumbangkan sekitar 14 juta dolar (sekitar 1,6 miliar yen) kepada organisasi internasional yang bekerja untuk perlindungan hak-hak pekerja.

Pada pertemuan puncak, perdana menteri berpendapat bahwa negara-negara sukarelawan perlu bersatu dalam tindakan yang merusak nilai-nilai dasar seperti kebebasan, demokrasi dan supremasi hukum.

Baca juga: Ilmuwan Jepang Kembangkan Masker yang Menyala Jika Terpapar Virus Corona

Jepang juga menunjukkan tekadnya untuk terus mendukung demokratisasi di setiap negara, khususnya di Asia.

Dalam pesan video yang dikirim di KTT, PM Fumio Kishida mengatakan, "Agar demokrasi berakar, penting untuk dekat dengan negara lain dan berjalan bersama."

Sebelum KTT diselenggarakan, dalam rapat anggota parlemen Jepang PM Kishida menyebutkan, "Kabinet saya sangat mementingkan melindungi nilai-nilai universal seperti hak asasi manusia."

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan