Senin, 15 September 2025

Virus Corona

Kasus Covid-19 di Tonga Melonjak, Diduga Berasal dari Kapal Bantuan

Setelah letusan gunung berapi bulan lalu, Omicron masuk Tonga dan jumlah kasus Covid-19 melonjak. Diduga berasal dari kapal yang mengirimkan bantuan.

AFP/CPL ROBERT WHITMORE
Foto selebaran ini diambil dan dirilis pada 20 Januari 2022 oleh Angkatan Udara Kerajaan Australia dan Angkatan Pertahanan Australia menunjukkan anggota Angkatan Pertahanan Australia menaiki HMAS Adelaide di Pelabuhan Brisbane sebelum keberangkatan dengan OP TOnga ASSIST 22 untuk membantu Tonga setelah letusan 15 Januari dari gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha apai. - Kasus Covid-19 di Tonga melonjak, diduga dari kapal yang mengirimkan bantuan. 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah letusan gunung berapi bulan lalu, varian Covid-19 Omicron telah memasuki Tonga untuk pertama kalinya.

Sementara itu, jumlah kasus Covid-19 di Tonga hampir dua kali lipat, yakni menjadi 64, Kamis (10/2/2022).

Mengutip dari CNA, Menteri Kesehatan Tonga, Saia Piukala mengatakan, 31 kasus baru telah terdeteksi dalam 24 jam sebelumnya, menjadi rekor untuk negara kepulauan itu.

Piukala mengatakan, sampel yang dikirim ke Australia mengkonfirmasi varian virus yang menyebar di Tonga adalah jenis Omicron yang sangat mudah menular.

Sumber infeksi virus corona masih belum diketahui.

Tetapi kecurigaan telah jatuh pada kapal yang mengirimkan bantuan dari negara-negara termasuk Australia, Cina, Prancis, Jepang, dan Selandia Baru, meskipun ada aturan karantina yang ketat tentang penanganan barang.

Baca juga: SpaceX Milik Elon Musk Siap Pulihkan Jaringan Internet di Tonga

Baca juga: Kabar Seputar Covid-19 di Seluruh Dunia: Prancis Longgarkan Pembatasan, Tonga Lockdown

Kepala pertahanan Australia telah membantah bahwa itu berasal dari kapal perang HMAS Adelaide yang terkena Covid-19, dengan mengatakan kapal itu tidak menurunkan pasokan kemanusiaannya di dermaga di Nuku'alofa, tempat virus itu pertama kali terdeteksi.

Negara berpenduduk sekitar 100.000 itu tetap melakukan lockdown.

Mereka diminta tinggal di rumah, yang berarti semua bisnis dan sekolah ditutup dan hanya layanan penting yang diizinkan untuk beroperasi.

Foto selebaran yang diambil dan dirilis pada 20 Januari 2022 oleh Royal Australian Air Force menunjukkan Air Force Load Master Corporal Dale Hall, dari Skuadron No. 36, memeriksa palet bantuan Australia menuju Tonga yang dimuat di dalam angkutan udara strategis C-17A Globemaster III pesawat di Pangkalan RAAF Amberley. (Photo by LACW Kate Czerny / Australian Defence Force / AFP)
Foto selebaran yang diambil dan dirilis pada 20 Januari 2022 oleh Royal Australian Air Force menunjukkan Air Force Load Master Corporal Dale Hall, dari Skuadron No. 36, memeriksa palet bantuan Australia menuju Tonga yang dimuat di dalam angkutan udara strategis C-17A Globemaster III pesawat di Pangkalan RAAF Amberley. (Photo by LACW Kate Czerny / Australian Defence Force / AFP) (AFP/LACW KATE CZERNY)

Pembatasan tersebut menghambat upaya bantuan bencana setelah gunung berapi Hunga Tonga-Hunga Ha'apai meletus dengan kekuatan yang menurut para ilmuwan lebih kuat daripada bom nuklir.

Ledakan itu menghasilkan gelombang tsunami besar dan menyelimuti negara pulau itu dengan abu beracun, serta merenggut tiga nyawa.

Sekitar 87 persen warga Tonga yang memenuhi syarat telah menerima dua dosis vaksin, menurut data PBB.

Baca juga: India Dapat Nasal Spray Pertama untuk Obati Pasien Covid-19 Dewasa

Baca juga: New York Longgarkan Aturan Covid-19, Massachusetts Cabut Mandat Masker di Sekolah

Komunikasi tetap menjadi masalah di kerajaan setelah letusan memotong kabel bawah laut yang menghubungkan Tonga ke seluruh dunia.

Tonga Cable Limited mengatakan minggu ini bahwa kapal perbaikan kabel telah menemukan ujung tautan yang rusak, tetapi kerusakannya lebih buruk dari yang diperkirakan, yang berarti tidak mungkin diperbaiki sebelum 20 Februari.

Sementara itu, tautan satelit cadangan sedang digunakan tetapi bandwidth terbatas dan komunikasi internasional tetap sulit bagi sebagian besar orang Tonga.

(Tribunnews.com/Yurika)

Artikel terkait lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan