Konflik Rusia Vs Ukraina
Jerman Dikabarkan akan Kirim 200 Drone Pengintai dan 30 Tank Leopard 1 ke Ukraina
Jerman dikabarkan akan kirim 200 drone pengintai dan 30 tank Leopard 1 ke Ukraina. Jerman juga akan mengirim dana militer 2,7 miliar Euro.
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Jerman akan menambah bantuan militer ke Ukraina.
Bantuan militer itu termasuk dana militer senilai 2,7 miliar Euro.
Selain itu, Jerman akan mentransfer 20 kendaraan tempur infanteri Marder, 30 tank Leopard 1, hingga 200 drone pengintai, kendaraan anti-pesawat Gepard, rudal anti-pesawat IRIS-T tambahan, peluru artileri dan transportasi ke Ukraina.
"Kantor Kanselir Jerman dan kementerian lain telah sepakat selama negosiasi rahasia untuk mengirim ke Ukraina senjata tambahan senilai sekitar 2,7 miliar euro" dalam beberapa minggu dan bulan mendatang," menurut laporan Sputnik.
Bantuan ini akan menjadi paket senjata terbesar yang diberikan ke Ukraina oleh Jerman sejak dimulainya operasi militer Rusia di sana pada Februari 2022.
Baca juga: Dubes AS, Reuben Brigety Minta Maaf karena Tuduh Afrika Selatan Kirim Senjata ke Rusia
Pengumuman paket itu diharapkan akan dilakukan pada Minggu (14/5/2023), pada upacara pemberian Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersamaan dengan Penghargaan Charlemagne di kota Aachen, Jerman.
Penghargaan itu diberikan setiap tahun untuk kontribusi pada penyatuan Eropa.
Pada awal Mei 2023, media Jerman melaporkan Presiden Zelensky berencana untuk mengunjungi Jerman atas undangan Kanselir Jerman Olaf Scholz pada 13 Mei 2023.
Ukraina sangat kecewa karena rincian kunjungan Zelensky dipublikasikan dan berpikir untuk membatalkan perjalanan tersebut, menurut T- Outlet berita online.

Baca juga: Pasukan Rusia Mundur ke Utara Bakhmut setelah Ukraina Luncurkan Serangan
Presiden Zelensky akan Kunjungi Jerman
Presiden Volodymyr Zelensky dikabarkan akan mengunjungi Jerman pada 13 Mei 2023, atas undangan Kanselir Jerman Olaf Scholz, seperti dilansir surat kabar Jerman, Der Tagesspiegel.
Media itu mengatakan polisi Berlin telah mengkonfirmasi persiapan kunjungan Zelensky sudah dimulai.
Menurut Der Tagesspiegel, pada 14 Mei, Presiden Zelensky akan secara resmi diterima dengan penghormatan militer oleh Scholz.
Kemudian diikuti dengan konferensi pers dan pembicaraan dengan Presiden Jerman, Frank-Walter Steinmeier.
"Kemudian, Presiden Zelensky diharapkan terbang ke Aachen, di mana dia akan dihormati dengan Hadiah Charlemagne, yang telah diberikan sejak 1950 kepada orang-orang yang telah berkontribusi pada persatuan Eropa," lapor media, seperti dikutip oleh Kyiv Independent.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.