Wanita Tanpa Pengalaman Dapat Gaji Rp64 Juta per Bulan sebagai Streamer Permainan Mahjong

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita berusia 48 tahun di China berhasil mendapatkan pekerjaan sebagai pembawa acara siaran langsung mahjong dengan gaji bulanan sebesar 30.000 yuan atau sekitar Rp 64 juta.

Kisahnya menimbulkan rasa iri sekaligus kekaguman di media sosial China.

Mengutip South China Morning Post, mahjong atau mahyong adalah permainan dengan balok yang dimainkan empat pemain.

Masing-masing pemain memulai permainan dengan 13 balok dan kemudian bergiliran mengambil dan membuang balok hingga mereka menyelesaikan empat "melds" atau set, dan "pair" yang dikenal sebagai "mata."

Permainan ini populer di China selama berabad-abad, khususnya di provinsi barat daya Sichuan.

Pepatah lokal bahkan menyebut, “Semua orang bisa bermain mahjong”.

Baca juga: Pertama Kali di Dunia, Perusahaan IT Jepang Rekrut Karyawan yang Pintar Main Mahjong

Pembawa acara streaming baru, bermarga Wang, berasal dari provinsi Sichuan dan sebelumnya bekerja sebagai pegawai kantor.

Ia tidak memiliki pengalaman sebagai streamer sebelumnya.

Ketika dia melihat iklan pekerjaan sebagai host mahjong di plaform streaming, dia mengira dia adalah kandidat yang tepat dan memutuskan untuk melamar, portal berita Hexun melaporkan.

“Hasilnya di luar ekspektasi saya,” kata Wang.

“Saya merasa senang karenanya.”

“Saya mendapati kualifikasi saya sesuai dengan persyaratan pekerjaan, dan kebetulan saya memiliki sertifikat mahjong."

“Wawancara dengan manajer SDM mereka berjalan lancar, begitu pula dengan bos perusahaan."

"Dua hari kemudian, saya menerima tawaran pekerjaan itu,” tambahnya.

Perusahaan yang merekrut Wang, yang tidak disebutkan dalam berita, menyebutkan dalam iklan bahwa tidak diperlukan pengalaman atau latar belakang pendidikan khusus.

Namun pelamar harus terampil bermain mahjong, sementara kandidat yang memiliki sertifikat mahjong resmi akan dipandang baik.

Baca juga: Kemenkominfo: Influencer atau Streamer yang Promosi Situs Judi Online Bisa Dijerat Pidana

Iklan tersebut mengatakan bahwa pembawa acara tidak perlu mengkhawatirkan penampilan mereka, karena mereka tidak akan muncul di kamera selama streaming langsung.

Hanya tangan mereka akan terlihat oleh penonton selama pertandingan.

Iklan tersebut hanya meminta pelamar perempuan memiliki tangan yang indah dan kuku yang terawat setiap saat.

Selain mahir dalam mahjong, pembawa acara juga membutuhkan suara yang bagus, kemampuan menyanyi dan memiliki keterampilan percakapan yang kuat karena mereka harus sering berinteraksi dengan pengguna internet untuk membantu menarik penonton.

Jam kerja tidak disebutkan, tetapi sebagian besar host game bekerja sekitar enam jam setiap hari dengan rata-rata 26 hari sebulan.

Dalam setiap sesi live streaming, pembawa acara dan tiga pemain memainkan mahjong yang tidak melibatkan uang karena perjudian dilarang di negara tersebut.

Pekerjaan baru Wang telah memicu banyak minat di dunia maya setelah media China secara luas memberitakan dirinya.

“Saya pikir ayah saya bisa menerima pekerjaan ini. Dia punya pengalaman bermain mahjong selama lebih dari 40 tahun,” komentar salah satu pengamat online.

“Saya sudah meneruskan berita ini kepada ibu saya, berharap dia bisa mendapatkan uang dari pekerjaan baru seperti ini,” canda orang lain.

“Saya iri pada mereka yang bisa menghasilkan uang melalui hobinya,” kata komentator ketiga.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)