Minggu, 21 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Perang Israel-Hamas, 15.083 Warga Gaza dan Tepi Barat Tewas Sejak 7 Oktober

Sejak perang meletus pada 7 Oktober 2023, 15.083 warga Palestina tewas dalam serangan Israel. orban tewas di Israel masih tetap sama, yakni 1.200.

Alex MITA / KANTOR MEDIA HAMAS / AFP
Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan seorang sandera melambaikan tangan di samping anggota Brigade Al-Qassam sebelum diserahkan kepada pejabat dari Komite Palang Merah Internasional di Gaza pada 24 November 2023, menjelang pemindahannya ke Israel. Setelah 48 hari baku tembak dan pemboman yang merenggut ribuan nyawa, sandera pertama yang dibebaskan berdasarkan kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas diserahkan pada 24 November, kata kedua belah pihak, hampir tujuh minggu setelah mereka ditangkap. 

Tewas: 229 orang

Termasuk 52 anak

Terluka: 2.750 orang

3. Israel

Terbunuh: 1.200 orang

Terluka: 5.600 orang

Baca juga: Israel Tembaki Warga Palestina yang Kembali ke Gaza Utara saat Gencatan Senjata 4 Hari

Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan anggota Brigade Al-Qassam membebaskan sandera pada 24 November 2023 dalam kesepakatan gencatan senjata selama 4 hari dengan Israel.
Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan anggota Brigade Al-Qassam membebaskan sandera pada 24 November 2023 dalam kesepakatan gencatan senjata selama 4 hari dengan Israel. (Alex MITA / KANTOR MEDIA HAMAS / AFP)

Fasilitas yang rusak

  • 278.000 unit tempat tinggal telah hancur atau rusak
  • 311 fasilitas pendidikan rusak
  • 87 ambulan rusak
  • 11 toko roti hancur

Jurnalis Terbunuh

Hingga 22 November, setidaknya 53 jurnalis, sebagian besar warga Palestina, telah terbunuh sejak perang Israel-Hamas dimulai pada 7 Oktober.

Menurut Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) dan Federasi Jurnalis Internasional (IFJ), 46 jurnalis Palestina telah terbunuh, serta empat jurnalis Israel dan tiga jurnalis Lebanon.

24 Sandera Dibebaskan

Hamas baru saja membebaskan 24 sandera yang ditahan di Jalur Gaza pada Jumat (24/11/2023).

Mereka terdiri dari 13 warga Israel, 10 warga Thailand, dan 1 warga Filipina.

Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan seorang anggota Brigade Al-Qassam membawa sandera ke mobil Komite Palang Merah Internasional di Gaza pada 24 November 2023, menjelang pemindahan mereka ke Israel . Setelah 48 hari baku tembak dan pemboman yang merenggut ribuan nyawa, sandera pertama yang dibebaskan berdasarkan kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas diserahkan pada 24 November, kata kedua belah pihak, hampir tujuh minggu setelah mereka ditangkap.
Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan seorang anggota Brigade Al-Qassam membawa sandera ke mobil Komite Palang Merah Internasional di Gaza pada 24 November 2023, menjelang pemindahan mereka ke Israel . Setelah 48 hari baku tembak dan pemboman yang merenggut ribuan nyawa, sandera pertama yang dibebaskan berdasarkan kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas diserahkan pada 24 November, kata kedua belah pihak, hampir tujuh minggu setelah mereka ditangkap. (Alex MITA / KANTOR MEDIA HAMAS / AFP)

Adapun 13 sandera Israel itu ditukar dengan 39 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel pada malam harinya.

Penukaran sandera dan tahanan ini adalah grup pertama yang dibebaskan sesuai perjanjian gencatan senjata selama 4 hari antara Hamas dan Israel.

Baca juga: Hamas Bebaskan 13 Sandera Israel dan 11 WNA dari Gaza di Hari ke-1 Gencatan Senjata

Total akan ada 50 sandera Hamas dan 150 tahanan Palestina yang dibebaskan selama 4 hari itu.

Kesepakatan itu ditengahi oleh Qatar dan Amerika Serikat (AS).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan