Konflik Palestina Vs Israel
Wawancara Khusus dengan Pendiri INH: Satu Roket Hasilkan Guncangan 3,6 Skala Richter di Gaza
Menurutnya, bombardir yang dikirim pasukan militer Israel tidak berhenti pagi, siang, dan malam.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Muhammad Zulfikar
Sebelum saya hadir itu sudah ada. Jadi sebelum saya di sini ada 4 agresi sebelumnya satu saya enggak hadir. Kerusakan daei seluruh agresi dari 2008 sampai 2021 kalau digabung kerusakannya itu masih kalah dengan kerusakan 5 hari pertama.
Jadi ini terparah ya?
Iya terparah sekarang sudah masuk hari ke-60 bayangkan saja.
Kondisi rumah di sana sekarang bagaimana?
Saya sudah mengosongkan rumah dan mereka (warga Gaza) sedang menuju ke wilayah yang lebih Selatan lagi namanya kota apa dekat perbatasan.
Dan sekarang mereka lebih banyak bergerak ke arah Mesir.
Baca juga: Cerita Husein Gaza: Hantaman Roket-roket Israel ke Wilayah Palestina Timbulkan Gempa 3,6 SR
Untuk warga Gaza ini sebenarnya lebih banyak pindah atau bertahan?
Warga di wilayah Gaza memang keras kepala mereka nggak mau keluar, bagi mereka sudah diusir sekali pada 1948 dalam peristiwa Nakbah dan ini adalah respon yang wajar bagi masyarakat yang memang pemilik sah tanah itu.
Wajar bila bagi mereka itu kita harus memperjuangkan kita harus mempertahankan dengan darah dan nyawa. Makanya kan kebalik ketika Israel mendapat serangan balasan mereka mau keluar karena orang Israel ini dia merasa ini bukan tanahnya mereka nggak ada kewajiban.
Ini sudah cukup sebenarnya menjawab perdebatan ini tanah siapa sih Palestina atau tanah Yahudi. Tapi yang kita lihat kabur mereka nggak punya sense of belong. Mereka nggak punya mempertahankan tanah mereka kalau memang itu tanah mereka seharusnya mereka mempertahankan juga dong.
Saat perang pecah ini kita tahu kan bombardir di sana sini tapi mungkin lebih detailnya apa saja sih yang dilakuin IDF (Pasukan Pertahanan Israel)?
Saya pribadi menyebutnya IOF / Israel Offense Force karena Israel ini bukan bertahan tetapi mereka menyerang. Ini sebetulnya yang paling pas untuk tentara Israel.
Mereka setiap melakukan infasi dari berbagai sektoe dari udara mereka gempur dari arteleri laut dari darat juga begitu. Target mereka ya memanf seperti yang kita lihat korban itu kan rata-rata 75 persen anak-anak dan balita.
Jadi memang apapun excuse mereka itu sedang melakukan genosida dan mereka tidak sama sekali tidak merasa bersalah itu di berbagai wawancara. Mereka bilang karena warga anak-anak Israel telah dibunuh maka kami juga bunuh anak-anak mereka. Begitu kata-kata Netanyahu.
Padahal tidak terbukti anak-anak mereka terbunuh itu sebenarnya propaganda anak-anak tersembelih. Semua kebohongan itu kan terungkap. Jadi memang semua yang dituduhkan oleh Israel bahwa para pejuang bersembunyi di para sipi itu propaganda.
Konflik Palestina Vs Israel
Total Tonase Bom yang Dijatuhkan ke Gaza 6 Kali Tonase Bom Hiroshima |
---|
Cucu Mantan Ketua MUI: Rencana Israel Kuasai Gaza Adalah Genosida Terselubung |
---|
Indonesia dan Peru Siap Kerja Sama Dukung Solusi Dua Negara pada Konflik Israel-Palestina |
---|
MUI Kecam Serangan Israel Tewaskan 5 Wartawan di Gaza, Soroti Ancaman Kebebasan Pers Global |
---|
Kecam Israel, Ratusan Nelayan di Togeo Sulawesi Selatan Konvoi Perahu Bela Palestina Bertajuk IPC |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.