Sabtu, 6 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Serang Sekolah UNRWA di Gaza yang Jadi Tempat Mengungsi, 10 Orang Tewas

Israel menyerang sekolah di Gaza yang dioperasikan oleh badan PBB bernama UNRWA.

SAID KHATIB / AFP
Warga Palestina mengungsi di sebuah sekolah yang dioperasikan oleh badan PBB yang mengurusi pengungsi Palestina, UNRWA, di Rafah, Jalur Gaza, 15 November 2023. 

2.  Menargetkan rumah sakit dan mendirikan pos pemeriksaan baru di Khan Younis

3.  Membunuh warga Palestina yang tengah menanti truk bantuan

4.  Hanya mengizinkan datangnya 87 truk bantuan. Jumlah ini kurang dari setengahnya sebelum ICJ mengeluarkan putusan

Gencatan senjata disebut segera tercapai

Israel dan Hamas dikabarkan akan segera mencapai kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza.

Perundingan gencatan senjata Israel-Hamas itu ditengahi oleh Amerika Serikat (AS).

Baca juga: Brigade Al-Quds Tembakkan Rudal ke Pos Logistik dan Kendaraan Tentara Israel

Menurut New York Times yang mengutip pernyataan pejabat AS, gencatan senjata bisa tercapai dalam dua pekan ini.

Dalam gencatan senjata itu Hamas disebut akan membebaskan warga Israel yang disandera.

Di sisi lain, IDF akan menghentikan serangannya di Gaza selama sekitar 2 bulan.

New York Times menyebut draf tentang gencatan senjata telah disusun.

Draf itu menggabungkan proposal dari kedua belah pihak dan akan dibahas di Paris, Prancis, pada hari Minggu pekan ini.

Dilansir dari Russia Today, Hamas telah membebaskan sekitar setengah dari jumlah sandera saat gencatan pada bulan November 2023.

Adapun gencatan berikutnya disebut akan “lebih lebih luas lagi cakupannya”.

Pada tahap pertama, serangan ke Gaza akan dihentikan selama 30 hari. Sandera perempuan, lansia, dan sandera yang terluka akan dibebaskan Hamas.

Pada tahap ini kedua belah pihak akan bersepakat mengenai tahap kedua.

Pada tahap kedua, gencatan akan diperpanjang selama sebulan. Tentara Israel dan warga Israel berjenis kelamin laki-laki akan dibebaskan.

Selain itu, nantinya akan ada lebih banyak bantuan kemanusiaan yang disalurkan ke Gaza.

Baca juga: Israel Hancurkan Pemakaman di Gaza untuk Temukan Terowongan Hamas, Tuai Kritik Warga Palestina

Adapun jumlah warga Palestina yang akan dibebaskan dari penjara Israel belum dirundingkan.

(Tribunnews/Febri)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan