Kamis, 18 September 2025

ISIS Nyatakan Bertanggung Jawab atas Penembakan Massal di Moskow Rusia, 60 Orang Tewas, 145 Terluka

Kelompok teroris ISIS menyatakan bertanggung jawab atas penembakan massal dan pembakaran yang terjadi di sebuah kompleks pertunjukan di Moskow, Rusia.

Twitter
Kelompok teroris ISIS menyatakan bertanggung jawab atas penembakan massal dan pembakaran yang terjadi di sebuah kompleks pertunjukan di Moskow, Rusia, Jumat (23/3/2024) malam. 

TRIBUNNEWS.COM - Kelompok teroris ISIS menyatakan bertanggung jawab atas penembakan massal dan pembakaran yang terjadi di sebuah kompleks pertunjukan di Crocus City Hall Moskow, Rusia, Jumat (23/3/2024) malam.

Dilaporkan CNN International, 60 orang tewas dan 145 korban lainnya mendapat perawatan di rumah sakit akibat serbuan dari kelompok bersenjata itu.

Para penyerang menyerbu dengan senjata api dan alat pembakar.

Pengakuan pertanggungjawaban ISIS terhadap serangan penembakan di Moskow diterbitkan Amaq, kantor berita yang terafiliasi dengan ISIS, melalui Telegram.

Video rekaman penembakan tersebar di media sosial.

Lokasi penembakan massal berada berada di tempat konser Balai Kota Crocus.

Kantor berita Rusia, RIA Novosti melaporkan orang-orang bersenjata tersebut melepaskan tembakan dengan senjata otomatis dan melemparkan granat atau bom pembakar, yang memicu kebakaran.

"Mereka kemudian diduga melarikan diri dengan mobil Renault putih,” kata kantor berita tersebut.

Sebagian atap venue juga dilaporkan telah runtuh.

Dilansir AP, serangan itu terjadi ketika kerumunan orang berkumpul untuk menyaksikan penampilan band rock Rusia, Picnic.

Manajer band menyebut para pemainnya tidak terluka.

"Orang tak dikenal yang mengenakan kamuflase masuk ke Balai Kota Crocus dan mulai menembak sebelum konser dimulai,” ungkap Kantor Kejaksaan Agung Rusia, dilansir TASS.

Dilansir AP, jurnalis Dave Primov yang berada di aula saat penyerangan, menggambarkan kepanikan dan kekacauan saat serangan dimulai.

"Terdapat rentetan tembakan,” kata Primov AP.

"Kami semua bangkit dan mencoba bergerak menuju gang. Orang-orang mulai panik, mulai berlari dan saling bertabrakan. Beberapa jatuh dan yang lain terinjak-injak.”

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan