Sabtu, 23 Agustus 2025

Gempa di Vanuatu

14 Tewas dan Banyak Terjebak dalam Reruntuhan Gempa Vanuatu, Korban Diperkirakan Terus Bertambah

14 Tewas dan Banyak Terjebak dalam Reruntuhan Akibat Gempa Vanuatu, Tim Penyelamat Terus Berusaha, Korban Diperkirakan Terus Bertambah.

AFP/MICHAEL THOMPSON
Tangkapan layar ini diambil dari cuplikan video selebaran yang diposting di akun Facebook Michael Thompson pada 17 Desember 2024 menunjukkan seorang anggota keamanan sedang memeriksa sebuah bangunan yang runtuh di ibu kota Vanuatu, Port Vila, setelah gempa bumi dahsyat melanda pulau Pasifik. - Gempa berkekuatan 7,3 terjadi pada 17 Desember di kedalaman 57 kilometer (35 mil), sekitar 30 kilometer di lepas pantai Efate, pulau utama Vanuatu, pada pukul 12:47 siang (0147 GMT), menurut Survei Geologi AS . (Photo by MICHAEL THOMPSON / Facebook account of Michael Thompson / AFP) 

Akan tetapi, kali ini tidak ada peringatan sama sekali – hanya ada ledakan tiba-tiba.

Setidaknya 10 bangunan di Port Vila mengalami kerusakan struktural yang parah.

Beberapa bangunan yang menampung kedutaan besar, termasuk Kedutaan Besar AS dan Komisi Tinggi Inggris, paling parah terkena dampak.

"Bangunan itu baru saja hancur," kata Craig.

"Ada sekitar tujuh atau delapan bangunan [di area itu] yang mengalami kerusakan parah, dan saya perkirakan jumlah korban akan bertambah."

Serangkaian gempa susulan juga dilaporkan terjadi sepanjang malam.

Caroline Bird, warga Australia yang mengelola sebuah resor di Port Vila, mengatakan kepada ABC News bahwa "Mungkin saya bahkan tidak bisa menghitung jumlahnya."

Upaya Penyelamatan

Tim penyelamat berupaya keras untuk mencari korban selamat.

Tiga orang berkomunikasi dengan tim penyelamat dari bawah reruntuhan sebuah bangunan.

lihat fotoPusat gempa Vanuatu
Pusat gempa Vanuatu

Foto-foto yang dibagikan oleh Kepolisian Vanuatu di Facebook menunjukkan tim penyelamat sedang menyaring puing-puing dengan tangan.

Mereka juga merangkak di bawah lantai bangunan yang runtuh.

Michael Thompson, salah seorang anggota tim penyelamat, mengungkapkan dalam sebuah posting Facebook bahwa tiga orang telah diselamatkan semalam dari sebuah gedung.

Namun, ia kemudian melaporkan bahwa salah satu dari mereka meninggal.

Baca juga: Gempa Magnitudo 7.4 di Vanuatu Tewaskan 14 Orang, Kemlu RI Pastikan Tak Ada Korban WNI

Thompson juga menambahkan bahwa tim penyelamat sangat membutuhkan alat pemukul jackhammer, ekskavator, dan air minum dingin.

Ia juga menyebutkan bahwa banyak penyelamat telah "bekerja sepanjang malam."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan