Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.160: Ngobrol 4 Mata di Roma, Trump Akui Baikan dengan Zelensky
Donald Trump mengatakan bahwa hubungannya dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, membaik setelah pertemuan tatap muka di Vatikan.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Perang Rusia-Ukraina yang dimulai sejak 24 Februari 2022 telah memasuki hari ke-1.160, pada Senin (28/4/2025).
Rusia melancarkan serangan pesawat nirawak dan serangan udara di seluruh wilayah Ukraina pada Minggu dini hari (27/4/2025).
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan bahwa hubungannya dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, membaik setelah pertemuan tatap muka di Vatikan.
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.160:
Rusia melancarkan serangan pesawat nirawak dan serangan udara di seluruh wilayah Ukraina pada Minggu (27/4/2025) dini hari.
Menurut pejabat setempat, sedikitnya empat orang tewas dalam rentetan serangan tersebut.
Di Kostyantynivka, wilayah Donetsk, serangan udara menewaskan tiga orang dan melukai empat lainnya, kata kantor kejaksaan daerah, seperti dilansir Associated Press.
Sementara itu, satu orang tewas dan seorang gadis berusia 14 tahun mengalami luka-luka akibat serangan pesawat nirawak di kota Pavlohrad, wilayah Dnipropetrovsk.
Gubernur Serhii Lysak mengatakan Pavlohrad menjadi sasaran serangan drone untuk malam ketiga berturut-turut.
-
Trump Desak Rusia Hentikan Serangan di Ukraina, Ancam Tarik Diri dari Upaya Perdamaian
-
Baca juga: FSB Rusia Tahan Tersangka Pengebom Jenderal Moskow: Agen Khusus Ukraina Pakai Bom Rakitan Jarak Jauh
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada hari Minggu (27/4/2025) mendesak Rusia untuk menghentikan serangannya di Ukraina.
Dalam pernyataan kepada wartawan di New Jersey, Trump mengungkapkan kekecewaannya atas berlanjutnya serangan Rusia, meski upaya diplomasi terus dilakukan.
Trump juga mengatakan bahwa pertemuannya dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, di Vatikan pada hari Sabtu berlangsung dengan baik.
Sementara itu, diplomat utama AS memperingatkan bahwa Washington mungkin akan meninggalkan upaya perdamaian jika dalam waktu dekat tidak ada kemajuan nyata.
-
Trump Sebut Hubungannya dengan Zelensky Membaik usai Pertemuan di Vatikan
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan bahwa hubungannya dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, membaik setelah pertemuan tatap muka di Vatikan.
Berbicara kepada wartawan, Trump menegaskan bahwa hubungan mereka sebenarnya "tidak pernah buruk," meskipun sebelumnya sempat terjadi ketegangan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.