Respons Militer Prancis Menanggapi Laporan Jatuhnya Jet Tempur Rafale dalam Bentrokan India-Pakistan

Militer Prancis Menanggapi Laporan Jatuhnya Jet Tempur Rafale dalam Bentrokan India-Pakistan

TRIBUNNEWS.COM- Menurut beberapa laporan media, jet tempur Rafale buatan Prancis ditembak jatuh selama konflik baru-baru ini antara India dan Pakistan, yang memicu diskusi luas. 

Pada hari Selasa, seorang juru bicara Kementerian Angkatan Bersenjata Prancis menanggapi pertanyaan dari Phoenix TV selama jumpa pers rutin, dengan menyatakan bahwa jika informasi tersebut dikonfirmasi, itu akan menandai kehilangan pertama Rafale dalam pertempuran sejak mulai beroperasi 20 tahun lalu. 

Ini juga menandai tanggapan resmi pertama dari militer Prancis mengenai masalah tersebut, Phoenix TV melaporkan pada hari Rabu.

Klip video dari berita Phoenix TV mengutip seorang juru bicara Kementerian Angkatan Bersenjata Prancis yang mengatakan bahwa rincian insiden tersebut masih diselimuti ketidakpastian, dengan banyak detail yang masih belum diverifikasi. 

Ia mengatakan bahwa mengenai kinerja Rafale, Prancis memantau situasi dengan saksama dan menjaga komunikasi aktif dengan India untuk mendapatkan informasi langsung. 

Juru bicara itu juga mengatakan bahwa beberapa laporan menunjukkan ratusan pesawat militer terlibat dalam pertempuran itu. 

Pihak Prancis bermaksud untuk mengambil pelajaran sebanyak mungkin dari skenario pertempuran intensitas tinggi ini. 

Jika laporan jatuhnya Rafale benar adanya, maka itu akan menjadi kerugian operasional pertama dalam sejarah layanannya yang telah berlangsung selama dua dekade, katanya, menurut Phoenix TV.

SUMBER: GLOBAL TIMES