Jumat, 12 September 2025

Mikroplastik Ditemukan dalam Darah Manusia untuk Pertama Kalinya, Apa Dampaknya bagi Kesehatan?

Partikel kecil plastik telah ditemukan dalam darah manusia untuk pertama kalinya, memicu kekhawatiran tentang efek kesehatan jangka panjang

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Sky News
ILUSTRASI mikroplastik. Partikel kecil plastik telah ditemukan dalam darah manusia untuk pertama kalinya, memicu kekhawatiran tentang efek kesehatan jangka panjang 

Banyak produk kain juga menggunakan PET dalam bentuk poliester.

- Apakah plastik PET bisa didaur ulang?

Ya. PET 100% dapat didaur ulang.

PET adalah plastik yang paling sering didaur ulang di dunia.

PET dapat dengan mudah dicuci dan dilebur untuk digunakan dalam produk kelas rendah, atau dihidrolisis menjadi monomer, yang dimurnikan dan dipolimerisasi ulang untuk membuat PET food grade baru.

Pada 2017, sekitar 29,2% plastik PET didaur ulang di Amerika Serikat.

Meskipun daur ulang adalah metode pembuangan PET yang paling umum, namun PET aman untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir.

PET tidak akan terurai sendiri sehingga tidak akan mencemari daerah sekitarnya.

- Sejarah singkat plastik PET

Calico Printers Association awalnya mengembangkan PET di laboratorium Inggris mereka.

PET pertama kali disiapkan pada tahun 1940 saat studi asam ftalat.

Para ilmuwan diberikan paten untuk usaha mereka pada tahun 1941.

Penggunaan PET pertama di Amerika Utara adalah pada pertengahan 1940-an oleh sekelompok ilmuwan DuPont.

Pada akhir 1950-an, PET dapat dimanipulasi menjadi film PET.

Kemudian di tahun 1970-an, PET digunakan dalam banyak pembuatan yang kita temui sekarang, di botol plastik misalnya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan