Selasa, 30 September 2025

Penyakit Hepatitis

Tanya Jawab Soal Hepatitis Akut: Gejala, Pencegahan, Penanganan, hingga Tak Terkait Vaksin Covid-19

Tanya jawab seputar penyakit hepatitis akut mulai dari gejala, langkah pencegahan, penanganan, hingga tak terkait vaksin Covid-19.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Inza Maliana
The Quint
Penyebab munculnya penyakit hepatitis akut seperti terjadi di sejumlah negara, termasuk Indonesia hingga kini masih misterius. Di Amerika Serikat, telah dilakukan identifikasi terhadap 5 pasien anak dengan hepatitis (radang hati) yang tidak diketahui penyebabnya di sebuah rumah sakit di Alabama pada Oktober 2021. Inilah tanya jawab seputar penyakit hepatitis akut mulai dari gejala, langkah pencegahan, penanganan, hingga tak terkait vaksin Covid-19. 

Namun hal ini jarang menjadi penyebab hepatitis berat pada anak yang sehat.

Faktor lain seperti peningkatan kerentanan di kalangan anak kecil setelah tingkat sirkulasi adenovirus yang lebih rendah selama pandemi, potensi munculnya adenovirus baru, serta koinfeksi SARS-CoV-2 telah diusulkan oleh tim Inggris sebagai faktor yang mungkin dan perlu diselidiki lebih lanjut.

5. Mungkinkah KLB hepatitis akut terkait dengan vaksinasi Covid-19?

Tidak ada bukti terkait antara hepatitis akut dengan dengan vaksinasi Covid-19.

Pasalnya, sebagian besar anak-anak yang terkena hepatitis akut belum menerima vaksin Covid-19.

6. Apa yang harus diperhatikan orang tua?

Pertama-tama penting untuk ditekankan, hepatitis akut bukanlah penyakit umum.

Namun orang tua harus waspada terhadap gejala hepatitis, seperti diare akut, muntah, sakit perut, dan penyakit kuning,

Penyakit kuning adalah kulit dan bagian putih mata menjadi kuning pada anak yang lebih kecil.

Di beberapa kasus, sebagian besar anak tidak mengalami demam.

WHO menyarankan agar orang tua menghubungi fasilitas layanan kesehatan bila menemukan sejumlah gejala di atas.

7. Apa yang bisa dilakukan orang tua agar anaknya tidak sakit?

Ambil langkah-langkah yang bisa membantu melindungi anak-anak dari virus umum.

Orang tua harus mengawasi anak-anak untuk cuci tangan dengan benar.

Menutup mulut atau hidung saat batuk/bersin juga dapat membantu mengurangi penyebaran.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan