Tips Memasak Nasi yang Enak Tapi Tetap Sehat
Nasi dikonsumsi sebagian besar masyarakat Indonesia. Dokter Santi dari Medical Center Kompas Gramedia berikan tips masak nasi yang enak dan sehat
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nasi adalah makanan pokok yang dikonsumsi sebagian besar masyarakat Indonesia.
Namun, jika tidak dikonsumsi secara tepat dapat memengaruhi kesehatan.
Karenanya, dr Santi dari Medical Center Kompas Gramedia berikan tips masak nasi yang enak tapi tetap sehat.
Baca juga: Demi Turunkan Kadar Gula, Gisel hingga Ayu Ting Ting Perhatikan Cara Memasak Nasi
Pertama, hal yang perlu diutamakan adalah menyesuaikan jumlah.
Kedua perhatikan pendamping nasi
"Apa saja lauk pauk, sayur, buah dan lainnya harus sesuai dengan prinsip kesehatan," ungkap dr Santi dari kanal YouTube Sonora FM dilansir Tribunnews, Sabtu (15/1/2023).
Ketiga, dianjurkan mengonsumsi nasi bewarna seperti nasih merah.
Namun kerap kali banyak yang mengeluh saat mengonsumsi nasi merah karena rasanya.
Bagi yang baru memulai, Dr Santi pun menyarankan untuk mencoba dengan mencampur beras merah dan beras putih terlebih dahulu.
Baca juga: Waspada! Kesalahan saat Memasak Nasi Bisa Sebabkan Kanker, Ada Kandungan Logam Berbahaya
"Jadi ketika dimasak beras putih dengan merah dicampur. Mula-mula bandingannya mungkin tiga perempat. Beras putih seperempat dari beras merah," paparnya.
Keduanya dimasak sehingga rasa beras merahnya tidak terlalu menganggu.
Jika sudah biasa, pembagian pembagian beras merah dan putih bisa dinaikkan.

"Kalau sudah biasa tiga perempat beras merah, seperempat beras putih. Kalau sudah bisa ganti ke beras merah seluruhnya," kata dr Santi lagi.
Dr Santi pun memberikan tips memasak beras merah yaitu direndam terlebih dahulu agar lebih empuk.
Usai Bebas dari Tahanan, Hasto Ajak Tim Pengacara Makan Sate Padang di Taman Menteng Jakarta Pusat |
![]() |
---|
Keputusan Prabowo soal Abolisi dan Amnesti Bisa Buat Kepercayaan Terhadap Penegak Hukum Jadi Lemah |
![]() |
---|
Bebas Berkat Amnesti, Hasto Akui Keluar Rutan KPK dengan Kepala Merunduk |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto Bebas, KPK Batal Ajukan Banding |
![]() |
---|
Sebut DPR Harus Jadi Kanal Utama untuk Aspirasi Publik, Doli Singgung Evaluasi UUD 1945 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.