Jumat, 8 Agustus 2025

Rafathar dan Rayyanza Hati Sulit Makan, Nagita Slavina Beri Daun Kelor, Ini Reaksi Anak Raffi Ahmad

Tak ingin menyerah saat buah hati sulit makan, Nagita Slavina punya trik agar Rafathar dan adiknya Rayyanza mau makan.

Instagram @raffinagita1717
Tak ingin menyerah saat buah hati sulit makan, Nagita Slavina punya trik agar Rafathar dan adiknya Rayyanza mau makan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sama seperti ibu-ibu yang lain, publik figur Nagita Slavina ternyata punya kendala buah hati yang sulit makan.

Tak ingin menyerah saat buah hati sulit makan, Nagita Slavina punya trik agar Rafathar dan adiknya Rayyanza mau makan.

Baca juga: Curhat Raffi Ahmad Inginkan Nagita Slavina Hamil Lagi hingga Berniat Jual Kuda Milik Rafathar

Nagita Slavina memberikan anak-anak Raffi Ahmad ini sayur daun kelor.

"Ibu-ibu tahunya di sini kan daun kelor untuk yang gaib-gaib. Tapi ternyata kandungannya luar biasa," ungkapnya saat dijumpai awak media di Jakarta, Senin (30/1/2023).

Selain rasa yang enak, Nagita mengungkapkan jika daun kelor kaya akan antioksidannya serta vitamin yang lengkap.

Baca juga: Raffi Ahmad Ajak Rafathar Rasakan Sunmori Bareng Fansnya

Awal mula Nagita mulai menyuguhkan sayur adalah ketika kedua anaknya mulai bosan dengan sayur yang biasa disajikan.

Ia pun mencari informasi, dan jatuhlah pilihan Nagita pada daun kelor.

Manfaat dari mengonsumsi daun kelor bagi tubuh
Manfaat dari mengonsumsi daun kelor bagi tubuh (tribun jatim)

"Jadi waktu itu, ingat ceritanya anak kedua ini, bosen makan sayur-sayuran. Bayam lagi, daun katu lagi, ternyata daun kelor itu hilang dimulut enak banget," paparnya lagi.

Perempuan yang akrab disapa Gigi ini pun mengungkapkan pengalamannya soal mengonsumsi daun kelor.

Baca juga: 15 Manfaat Daun Kelor dari Segi Kesehatan dan Kecantikan

"Jadi kalau dimakan itu 'nyes', langsung hilang. Terus gak bosen karena bayem-bayem terus. Dan ternyata anak-anak suka, terutama kalau yang gede sayur agak sulit, dia lebih pilih buah," paparnya lagi.

Selain itu menurut Gigi, daun kelor ini lebih mudah dimakan dan dicernanya.

Rayyanza Malik Ahmad (kiri), Raffi Ahmad bersama Rayyanza Malik Ahmad dan Nagita Slavina (kanan) - Pada Sabtu (26/11/2022), Rayyanza Malik Ahmad genap berusia satu tahun.
Rayyanza Malik Ahmad (kiri), Raffi Ahmad bersama Rayyanza Malik Ahmad dan Nagita Slavina (kanan) - Pada Sabtu (26/11/2022), Rayyanza Malik Ahmad genap berusia satu tahun. (Kolase Tribunnews / Instagram @raffinagita1717)

Lebih lanjut, Gigi pun berpesan jika selain mencukup gizi di dalam makanan, rasa juga tidak kalah penting.

"Kalau gak enak gak mau. Harus enak, kalau tidak nanti jajan di luar. Alasannya di rumah makanannya gak enak," pungkasnya.

Manfaat Daun Kelor

Daun kelor memiliki banyak manfaat penting bagi kesehatan tubuh.

Bahkan, para ilmuan menyebutnya sebagai pohon ajaib (Miracle Tree).

daun kelor
daun kelor (IST)

Daun kelor berbentuk bulat lonjong, dan ukurannya yang kecil tersusun rapi pada sebuah tangkai, biasanya dimasak sebagai sayur untuk pengobatan.

Penelitian mengenai khasiat daun kelor telah dimulai sejak 1980, pada bagian daunnya, lalu kulit batang, buah dan bijinya.

Organisasi kesehatan dunia WHO menganjurkan bagi anak-anak dan bayi dalam masa pertumbuhan untuk mengkonsumsinya.

Mengutip prokomsetda.bulelengkab.go.id, berikut adalah 15 manfaat daun kelor:

1. Menjaga berat badan

Teh yang dibuat dari daun kelor mengandung polyphenol yang tinggi, yang bekerja sebagai antioksidan.

Manfaat antioksidan untuk mendetoksifikasi racun di dalam tubuh, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

2. Menghilangkan flek wajah

Daun kelor kaya akan mineral dan asam amino yang bisa membantu produksi kolagen dan protein keratin, yang penting bagi kesehatan seluruh jaringan kulit di tubuh.

3. Daun kelor cukupi gizi ibu menyusui dan anak

Dosen Fakultas Farmasi UGM Yogyakarta, Yosi Bayu Murti mengatakan, daun kelor mengandung protein, zat besi, dan Vitamin C. Selain itu ada ada juga unsur flavonoid yang manfaatnya membantu ibu menyusui menghasilkan ASI lebih banyak. Kandungan protein membuat ASI berkualitas.

4. Menyehatkan mata

Tati Winarto, seseorang pakar herbal dari Yayasan Pengembangan Tanaman Obat Karyasari, menjelaskan kandungan vitamin A dalam daun kelor bermanfaat untuk melindungi kesehatan mata, baik itu dari mulai kurangi risiko mata plus, minus, silinder dan katarak.

Daun kelor juga baik apabila dikonsumsi oleh pasien diabetes dan bermanfaat menjernihkan pandangan matanya

5. Antioksidan dan senyawa anti-inflamasi

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan di Asia Pacific Journal of Cancer Prevention, daun kelor mengandung campuran asam amino esensial, fitonutrien karotenoid, antioksidan seperti quercetin, dan senyawa antibakteri alami yang memiliki fungsi seperti obat anti-inflamasi.

6. Menjaga kesehatan ginjal

Tati Winarto menjelaskan bahwa konsumsi makanan sehat otomatis membantu ginjal bekerja dengan optimal (fungsinya), sebaliknya makanan tak sehat (salah satunya makanan tinggi lemak) akan menumpuk di ginjal.

7. Mengobati rematik

Penggunaan daun kelor dalam pengobatan rematik untuk mengurangi rasa sakit pada sendi dan mengurangi penumpukan asam urat pada sendi, yang sangat penting dalam mengatasi masalah rematik atau asam urat.

8. Mencegah penyakit jantung

Sebuah studi pada hewan di laboratorium yang diterbitkan dalam edisi Februari 2009 dari "Journal of Medicinal Food" menemukan bahwa daun kelor mampu mencegah kerusakan jantung dan memberikan manfaat antioksidan.

Penelitian lebih lanjut masih diperlukan, untuk memperkuat hasil penemuan ni.

9. Anti Kanker

Antioksidan di dalam daun kelor sangat tinggi, selain itu kandungan potasium yang tinggi.

Membuat daun kelor memiliki khasiat untuk memperlambat bahkan menghilangkan kanker di dalam tubuh.

10. Mengatasi diabetes

Senyawa asam chlorogenic pada daun kelor terbukti membantu mengontrol kadar gula darah dan memungkinkan sel untuk mengambil atau melepaskan glukosa (gula) yang diperlukan.

11. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Daun kelor memiliku sifat anti-inflamasi, yang dapat mencegah atau mengobati sakit maag, penyakit hati, kerusakan ginjal, keluhan pencernaan, dan infeksi.

12. Bantuan arthritis

Daun kelor membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit beberapa bentuk arthritis, demikian menurut sebuah studi yang dipublikasikan di "Journal of Chinese Integrative Medicine" edisi Februari 2011.

13. Melindungi tubuh dari bakteri

Menurut Tati Winarto, seseorang pakar herbal, ekstrak daun kelor memiliki kandungan senyawa antibakteri.

Dalam riset yang diterbitkan di Bayero Journal of Pure and Applied Sciences, ekstrak daun kelor mampu menghalangi perkembangan mikroorganisme berbahaya seperti Staphylococcus aureus, Pseudomonas aemenyesalnosa, Enterobacter aerogenes dan Escherichia coli.

14. Menyehatkan kulit

Daun kelor mengandung vitamin c dan antioksidan yang sangat tinggi, yang manfaatnya sangat penting bagi kesehatan kulit.

Daun kelor bisa dijadikan sayur, jika rutin dikonsumsi memiliki khasiat untuk menghaluskan kulit dan mencegah timbulnya jerawat.

15. Menstabilkan mood dan melindungi kesehatan otak

Sebagai makanan protein tinggi dan sumber yang kaya asam amino triptofan, daun kelor memiliki manfaat sebagai neurotransmitter, termasuk membantu tubuh dan mood akan "merasa baik".

Adapun Kandungan antioksidan dan senyawa tiroid, bermanfaat untuk menjaga tingkat energi tubuh, agar mencegah kelelahan yang sangat, depresi, suasana hati buruk dan insomnia.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan