Cegah Komplikasi Hepatitis, Ini Waktu Terbaik Lakukan Deteksi Dini dan Vaksinasi
Hepatitis masih menjadi salah satu penyakit yang patut diwaspadai karena dapat memicu komplikasi serius, terutama pada organ hati.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Anita K Wardhani
Gaya hidup aktif, konsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang, serta menghindari perilaku berisiko sangat dianjurkan.
Terkait waktu terbaik untuk melakukan pemeriksaan hepatitis, narasumber menyarankan agar tidak menunggu hingga muncul gejala.
Saat ini, berbagai fasilitas kesehatan sudah menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan menyeluruh (MCU) yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melakukan skrining hepatitis secara rutin.
“Baiknya sih sebelum bergejala, ya. Mungkin sekarang banyak di berbagai pelayanan kesehatan, baik di rumah sakit ataupun di klinik, itu ada istilahnya kita untuk pemeriksaan kesehatan atau screening, atau istilahnya MCU,” ujarnya.
Selain itu, vaksinasi juga menjadi langkah penting dalam upaya pencegahan.
Vaksin hepatitis A dan hepatitis B sudah tersedia dan dianjurkan bagi kelompok berisiko, termasuk pelancong yang akan bepergian ke daerah dengan tingkat penularan tinggi.
Untuk hepatitis A, vaksinasi dianjurkan bagi mereka yang akan melakukan perjalanan ke wilayah dengan risiko tinggi penularan.
Sementara untuk hepatitis B, vaksinasi menjadi bagian dari program pemerintah, termasuk bagi ibu hamil yang tengah menjalani pemeriksaan kehamilan.
Dengan melakukan deteksi dini, menjaga gaya hidup sehat, serta mendapatkan vaksinasi sesuai anjuran, risiko komplikasi akibat hepatitis dapat diminimalkan secara signifikan.
Pemeriksaan rutin, meskipun tanpa gejala, menjadi langkah bijak untuk melindungi kesehatan hati dalam jangka panjang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.