Apakah Kanker Payudara Bisa Menurun dari Ibu ke Anak Perempuan? Berikut Penjelasan Dokter

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komedian dan presenter Nina Carolina atau dikenal Mpok Alpa, meninggal dunia, Jumat (15/8/2025) di RS Dharmais, Jakarta.

Ia meninggalkan seorang suami dan empat anak yang masih kecil.

Sebelum meninggal dunia, Mpok Alpa diketahui berjuang melawan kanker yang telah dideritanya selama tiga tahun terakhir.

Dari ungkapan sahabat Mpok Alpa, Melanie Ricardo, mengatakan, perempuan berusia 38 tahun itu mengidap kanker payudara.

Baca juga: Mpok Alpa Berjuang Melawan Kanker saat Hamil, Ketahui Risiko Bagi Ibu dan Janin

Kanker payudara adalah kondisi di mana sel-sel ganas berkembang di dalam jaringan payudara.

Kanker ini muncul di mulai dari saluran susu atau lobulus (kelenjar penghasil air susu). 

Kanker payudara bisa teraba pada pemeriksaan fisik atau terdeteksi melalui pemeriksaan mamografi.

Lebih umum, kanker payudara terjadi pada wanita, tetapi juga dapat terjadi pada pria dalam jumlah yang sangat sedikit.

Mungkinkah kanker payudara ini berisiko turun dari ibu ke anak?

Berikut penjelasan dokter onkologi Prof Zubairi Djoerban.

Ia mengatakan, ada sejumlah penyebab kanker payudara mulai dari gangguan hormonal, lifestyle atau gaya hidup hingga faktor lingkungan.

Kanker ini berisiko terjadi pada wanita seiring usia, semakin tua maka semakin berisiko.

Kemudian memiliki riwayat keluarga yang mengalami kanker payudara sebelumnya, memiliki gen keturunan yang meningkatkan risiko kanker (misalnya BRCA1 dan BRCA2),

Maupun faktor hormonal seperti haid pertama kali pada usia yang sangat muda.