Sabtu, 22 November 2025

Manfaat Melahiran Normal untuk Ibu dan Bayi, Risiko Lebih Rendah hingga Pemulihan Lebih Cepat

Tubuh perempuan secara fisiologis sudah dirancang kuat untuk menjalani persalinan alami atau melahirkan secara normal.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
Freepik
ILUSTRASI BAYI - Ilustrasi bayi yang diunduh dari situs Freepik, Selasa (16/9/2025). Kondisi terkini balita Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, yang mengeluarkan cacing dari mulut-hidung ketika dirawat di RSUD Taispada pada Minggu (14/9/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pilihan proses persalinan menjadi salah satu keputusan penting bagi calon ibu. 

Meski setiap persalinan harus disesuaikan dengan kondisi medis masing-masing, melahirkan normal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan ibu dan bayi.

Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi sekaligus Konsultan Laktasi Internasional (IBCLC), dr Amarylis Febrina Choirin Nisa Fathoni, SpOG, IBCLC, menjelaskan bahwa tubuh perempuan secara fisiologis sudah dirancang kuat untuk menjalani persalinan alami.

“Namanya juga lahiran normal. Secara fisiologis, Allah itu menciptakan tubuh kita tuh demikian kuat. Kita hamil kuat, kita lahiran juga insya Allah kuat,” ujarnya saat ditemui awak media di bilangan Jakarta, Kamis (20/11/2025). 

Risiko Perdarahan Lebih Rendah

Pada persalinan normal, risiko perdarahan postpartum lebih kecil karena jumlah darah yang keluar umumnya lebih sedikit dibandingkan operasi caesar. 

Batas perdarahan yang dikategorikan sebagai HPP (perdarahan pasca persalinan) adalah 500 cc pada lahiran normal, sedangkan pada operasi caesar mencapai 1.000 cc.

Perbedaan ini menyebabkan proses pemulihan ibu setelah lahiran normal lebih cepat. 

Otot-otot tubuh tidak mengalami luka operasi besar sehingga kondisi fisik lebih stabil setelah bayi lahir.

Pemulihan Lebih Nyaman dan Minim Infeksi

Proses pemulihan menjadi salah satu keuntungan signifikan dari lahiran normal. 

Menurut dr Amarylis, pengalaman nyamannya bisa dirasakan langsung ibu begitu bayi lahir.

Selain itu, risiko infeksi pada persalinan normal lebih rendah karena tidak banyak bagian tubuh yang terbuka dan tidak melalui prosedur pembedahan.

Paparan Flora Baik untuk Bayi

Pada persalinan normal, bayi akan mendapatkan paparan flora normal dari jalan lahir ibu. 

Paparan bakteri baik ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh bayi, sekaligus memberikan antibodi dasar yang penting untuk melindungi dari infeksi.

“Bayi kan kalau lahiran normal, dia akan mendapatkan flora normal, bakteri baik. Jadi daya tahan tubuhnya pun akan lebih bagus,” jelasnya.

Mendukung Ibu Lebih Percaya Diri

Meski persepsi di media sosial sering menggambarkan lahiran normal sebagai sesuatu yang menakutkan, dr Amarylis menekankan bahwa tubuh perempuan sangat mampu melaluinya. 

Banyak ibu yang awalnya merasa tidak sanggup, namun ternyata kuat ketika prosesnya dijalani dengan benar.

Ia menambahkan bahwa manajemen napas, pemahaman fase kontraksi-relaksasi, dan nutrisi yang cukup dapat membantu ibu menghadapi proses persalinan dengan lebih tenang.

Bagi sebagian ibu, proses melahirkan adalah pengalaman spiritual yang penuh makna dan menjadi bentuk perjuangan yang berharga. 

Dengan proses yang tepat, dukungan keluarga, serta informasi yang akurat, banyak ibu dapat menjalani lahiran normal dengan nyaman.

 “Lahiran itu bukan seperti sprint, tapi maraton,” kata dr Amarylis dalam penjelasannya tentang perlunya stamina selama proses pembukaan.

 

(Tribunnews.com/ Aisyah Nursyamsi)

 

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved