Waw! Ternyata Harga Tanduk Badak Rp 1,5 Juta per Gram, Jauh Lebih Mahal dari Emas dan Berlian
Berbicara tentang hal paling mahal di dunia, beberapa dari kita mungkin menganggap emas dan berlian sebagai material paling mahal di dunia.
Editor:
Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM -Berbicara tentang hal paling mahal di dunia, beberapa dari kita mungkin menganggap emas dan berlian sebagai material paling mahal di dunia.
Dikutip dari Wereblog (4/6/2016), ternyata ada banyak material di bumi yang nilainya bahkan jauh lebih mahal daripada emas dan berlian.
Berikut 10 material paling mahal di dunia, yang mungkin belum anda ketahui :
10. Saffron (sekitar Rp 145 Ribu per gram)
Saffron merupakan sebuah material hasil kombinasi unik dari tumbuhan yang bermanfaat baik untuk kesehatan. Proses pembuatannya yang memakan waktu dan tenaga cukup banyak membuat Saffron menjadi salah satu material paling mahal di dunia.
9. Rhodium (sekitar Rp 765 Ribu per gram)
Rhodium merupakan salah satu jenis metal kelas langka dari kelompok platinum. Kerka bumi seberat 1 ton mengandung 0.001 gram rhodium.
8. Platinum (sekitar Rp 791 Ribu per Gram)
Platinum merupakan salah satu jenis bahan metal langka dan bernilai tinggi serta memiliki warna perak. Sama seperti emas, platinum tahan terhadap asam, alkali, serta senyawa-senyawa lainnya.
7. Tanduk badak (sekitar Rp 1.5 juta per gram)
Tanduk badak kerap kali dijadikan bahan pembuatan obat-obatan serta bahan pembuat gagang pisau. Sayangnya, ulah pemburu yang melakukan pemburuan badak secara brutal membuat populasi badak diujung kepunahan.
6. Plutonium (sekitar Rp 53 juta per Gram)
5. Painite (sekitar Rp 119 per Gram)
Painite merupakan salah satu jenis mineral langka yang berwarna oranye atau merah kecoklatan. Mineral langka ini ditemukan sekitar 65 tahun yang lalu. Batuan Painite diketahui hanya bersisa sekitar ratusan, untuk saat ini.
4. Taaffeite (sekitar Rp 264 juta per Gram, atau Rp 53 juta per Karat)
Taaffeite dikenal sebagai salah satu jenis mineral yang jutaan kali lebih langka dari berlian, hal inilah yang membuat batu mulia yang berwarna, ungu, pink, merah, atau putih ini menjadi salah satu jenis batu yang melegenda.
Akan tetapi, meskipun terbilang cukup unik, jenis batu mulia ini tidak cukup populer dikalangan pencinta dunia perhiasan, sehingga membuat harganya dianggap tidak terlalu mahal bagi sebagian pihak.
3. Tritium (sekitar Rp 395 juta per Gram)
Material gas ini sering dipakai dalam dunia penerangan. Salah satu contohnya yakni sistem tritium illumination . Untuk memproduksi satu pound tritium, dibutuhkan biaya sekitar Rp 198 Miliar.
2. Californium (sekitar Rp 330 Miliar per Gram)
Californium adalah elemen kimiawi paling mahal di dunia. Elemen ini telah menjalani proses sintesis hanya satu kali sejak pertama kali ditemukan pada 1950.
1. Antimatter (sekitar Rp 830 Triliun per Gram)
Ya, Antimatter menduduki puncak paling atas sebagai bahan material paling mahal di dunia. Secara teori, kita dapat menggunakan antimatter sebagai bahan bakar untuk pesawat luar angkasa di masa depan.
Permasalahannya adalah, dimasa sekarang, untuk membuat satu gramnya saja akan memakan biaya lebih dari Rp 330 Juta. Hal ini berarti umat manusia harus bekerja keras untuk membuatnya selama satu tahun tanpa beristirahat. (Sumber : Wereblog/Arkan)